Program Makan Bergizi Gratis
Sekolah di Kawasan KEK Galang Batang Kepulauan Riau Mulai Mendapatkan MBG Perdana
Sebanyak 179 siswa dan guru dari dua sekolah yakni SDN 005 dan SMPN 27 Gunung Kijang mendapatkan program MBG tersebut.
TRIBUNNEWS.COM, BINTAN - Berbagai daerah di Indonesia terus melanjutkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diluncurkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran.
Program MBG diantaranya diterima ratusan siswa di kawasan KEK Galang Batang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau.
Baca juga: Kepala BGN: Dapur Program MBG di Kalibata Jakarta yang Sempat Tutup Besok Buka Lagi
Adalah George Santos, yang merupakan Pimpinan PT. Bintan Alumina Indonesia (PT. BAI) yang mendukung dan mensukseskan program andalan Presiden Prabowo tersebut.
"Kami ikut serta dalam mendukung dan mensukseskan program Makan Bergizi Gratis ini. Ini adalah salah satu cara kami agar PT BAI selalu bermanfaat untuk Bintan, jadi tidak hanya investasi saja," ujar George Santos kepada wartawan di lokasi pelaksanaan MBG, Kamis (17/04/2025).
Baca juga: Kasus Dugaan Penggelapan Dana MBG Rp 1 Miliar Mulai Diselidiki, Polisi Temukan Bukti Kuitansi
Sebanyak 179 siswa dan guru dari dua sekolah yakni SDN 005 dan SMPN 27 Gunung Kijang mendapatkan program MBG tersebut.
Mereka begitu antusias dan menyambut gembira program MBG tersebut.
"Jadi sekolah yang kita bangun yang masuk dalam kawasan KEK kita beri makanan program MBG," terang George Santos.
George Santos berharap apa yang PT BAI dan KEK Galang Batang di Bintan itu bisa bermanfaat untuk masyarakat Bintan.
"Yang terpenting apa yang kami lakukan ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat Bintan. Ini juga berkat dukungan dari Bupati Bintan dan Gubernur Kepri," pungkas George Santos.
Menariknya, George Santos yang juga pemilik Kawasan Khusus Ekonomi (KEK) Galang Batang tersebut tampak ikut menikmati secara langsung menu makanan MBG yang dibagikan kepada para siswa.
Untuk diketahui, Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah program makan siang gratis Indonesia yang dicetuskan pada masa pemerintahan Prabowo Subianto.
Program ini dirancang dengan tujuan untuk membangun sumber daya unggul, menurunkan angka _stunting,_ menurunkan angka kemiskinan, dan menggerakkan ekonomi masyarakat.
Program ini juga merupakan rancangan pemerintah Prabowo Subianto dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, yang menargetkan terciptanya generasi emas dari bonus demografi, yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju.
Program MBG mulai digulir sejak tanggal 6 Januari 2025 dengan menargetkan siswa-siswi PAUD hingga SMA serta ibu hamil dan menyusui dan balita. Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada 82,9 juta penerima.
Baca juga: Konsen pada Dunia Anak, Model Karen Nijsen Mengajar Bahasa Asing hingga Dukung Program MBG
Sementara itu Bupati Bintan, Roby Kurniawan menyambut baik dan berterima kasih kepada PT BAI atas dukungannya dalam menyediakan MBG untuk dua sekolah di Kabupaten Bintan.
Program Makan Bergizi Gratis
Reaksi Kepala BGN Soal 251 Siswa di Kabupaten Banggai Kepulauan Sulawesi Tengah Diduga Keracunan MBG |
---|
251 Siswa Diduga Keracunan MBG di Binggai Sulteng, Kepala BGN Duga Karena Ikan Cakalang |
---|
Ragam Alasan BGN soal Penyebab Keracunan MBG: Dulu Buntut Masak Terlalu Lama, Kini karena SPPG Baru |
---|
Kepala BGN Sebut Keracunan MBG Dipicu Kemunculan SPPG Baru yang Tak Biasa Masak dalam Jumlah Ribuan |
---|
Heboh Surat Agar Ortu Tidak Gugat Bila Anak Keracunan MBG, Pakar: Seolah Lepas Tanggung Jawab |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.