Minggu, 5 Oktober 2025

Wartawati Dibunuh Oknum TNI

Oknum TNI AL Terduga Pembunuh Wartawati Ditangkap, Keluarga Korban Minta Jangan Ada yang Ditutupi

Terduga pelaku pembunuhan wartawati Juwita telah diamankan oleh Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) Lanal Balikpapan.

Penulis: Nuryanti
Instagram @juwita0515 dan TribunKaltim.co/Dwi Ardianto
WARTAWAN DIBUNUH - (Kiri) Press konfrence terkait kasus pembunuhan, Rabu (26/3/2025). Seorang anggota TNI Angkatan Laut (TNI AL) yang bertugas di Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Balikpapan, Kalimantan Timur diduga terlibat dalam kasus pembunuhan di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, di Mako Lanal Balikpapan dan (Kanan) Foto Juwita semasa hidup yang diunggah di akun Instagram pribadinya. 

"Kami mohon kesabaran rekan-rekan media, dan perkembangan lebih lanjut akan segera kami sampaikan," jelasnya.

Harapan Keluarga Korban

Kakak kandung Juwita, Supraja Ardinata mewakili pihak keluarga meminta agar kasus ini diusut secara tuntas.

"Harapan kami sekeluarga pokoknya dibuka selebar-lebarnya sampai tuntas. Jangan ada yang ditutupi," ungkapnya kepada wartawan, Kamis (27/3/2025), dilansir Kompas.com.

Kini, pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus kematian Juwita kepada kepolisian.

"Pokoknya kita tunggu saja hasil penyelidikan pihak kepolisian," imbuh Supraja.

Baca juga: Hubungan Oknum TNI AL dengan Juwita Diselidiki, Pelaku Baru Sebulan Dinas di Balikpapan

KAKAK WARTAWATI JUWITA - Kakak korban Juwita, Subpraja Ardinata saat ditemui di Polres Banjarbaru. Usai dimintai keterangan di Polres Banjarbaru, Kamis, (27/03/2025) pukul 00.07 Wita.
KAKAK WARTAWATI JUWITA - Kakak korban Juwita, Subpraja Ardinata saat ditemui di Polres Banjarbaru. Usai dimintai keterangan di Polres Banjarbaru, Kamis, (27/03/2025) pukul 00.07 Wita. (Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus Sene)

Sementara itu, orang dekat Juwita curiga kematian korban bukan karena kecelakaan tunggal.

Rekan korban, Teny, mengungkapkan Juwita sempat membalas pesan Whatsapp-nya pada hari Sabtu pukul 10.49 WITA.

Namun, pesannya pada pukul 12.01 WITA tak kunjung dibaca Juwita karena hanya menunjukkan centang dua.

“Begitu mendengar Juwita ditemukan tewas, saya segera menuju lokasi dan melihat sendiri barang-barang pentingnya hilang,” ungkap Teny.

Adapun barang yang hilang itu seperti telepon seluler dan dompet.

Kemudian, kejanggalan lainnya adalah sejumlah luka yang ditemukan pada tubuh Juwita.

Teny menjelaskan ada luka memar di bawah mata, leher bagian kiri, dagu, dan punggung korban.

Menurutnya, luka-luka tersebut tidak seperti luka kecelakaan biasa.

Apalagi korban ditemukan mengenakan helm.

Baca juga: 3 Kasus Pembunuhan oleh Oknum TNI: Penembakan Polisi hingga Tewasnya Jurnalis Juwita

Selain itu, pakaian korban tidak menunjukkan bekas kotoran atau kerusakan yang biasanya terjadi setelah mengalami kecelakaan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved