Minggu, 5 Oktober 2025

Tinjau Lokasi Banjir dan Tanah Longsor di Sukabumi, Wapres Gibran Prihatin Ada Ibu dan Anak Tewas

Gibran secara langsung memerintahkan Kementerian PU segera melakukan percepatan penanganan banjir dan tanah longsor di Sukabumi

|
Editor: Erik S
Dok. Nandi via Tribun Jabar
KUNJUNGI SUKABUMI - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengunjungi korban banjir dan tanah longsor di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (8/3/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengunjungi korban banjir dan tanah longsor di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (8/3/2025).

Dalam kunjungannya, Gibran didampingi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Suharyanto, Wamen PU Diana Kusumastuti, dan Bupati Sukabumi Asep Jafar.

Gibran seperti biasa memakai kemeja khas warta putih dan celana hitam dan memakai sepatu bot. 

Baca juga: Kemensos Kirim Bantuan kepada Korban Longsor dan Banjir Bandang di Sukabumi

Gibran juga menyapa masyarakat sekitar seperti ibu-ibu. Bahkan bocah-bocah bersalaman langsung dengan Gibran. 

Gibran juga melihat situasi langsung Jembatan Bojong Kopo yang amblas akibat diterjang banjir pada Kamis (5/3/2025).

Wamen PU, Diana Kusumastuti, mengatakan, Gibran secara langsung memerintahkan Kementerian PU segera melakukan percepatan penanganan. 

Berdasarkan hasil tinjauan dengan Gibran, melihat kondisi pascabencana banjir lebih berat situasinya dibandingkan November 2024.

"Tadi juga ditunjukkan ada ibu dan anak yang meninggal berpelukan di sana, dan Bapak Wakil Presiden sangat prihatin terkait hal ini," ucap Diana kepada wartawan, Sabtu (8/3/2025). 

Wapres Gibran juga permasalahan sungai yang harus segera dibenahi dan dilakukan pengerukan.

"Permasalah sungai itu juga harus dilakukan pengerukan sedimentasinya. Tadi kami sudah diskusi dengan Pak Bupati dan nanti provinsi yang akan melakukan pengerukan terhadap sungai tadi," tutur Diana. 

Diana juga meminta kepada pemerintah daerah agar memastikan warganya tidak tinggal di daerah yang sempadan dengan sungai. 

Baca juga: Gaya Pejabat Tinjau Banjir: Pramono Naik Helikopter, Doel Perahu Karet, Gibran Jalan Kaki 

"Saya harapkan juga penduduk yang di sekitar sempadan sungai jangan kembali lagi, di sempadan sungai tadi," katanya.

"Kalau bisa diperlebar. Dengan diperlebar maka jalannya air itu akan lebih leluasa, tidak mengganggu dan nantinya juga tidak berdampak kepada penduduk-penduduk yang diam di situ," ucapnya. 

Anak dan Ibu di Sukabumi Ditemukan Meninggal

Seorang anak dan ibu yang hilang saat banjir di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat Kamis (6/3/2025) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. 

Anak dan ibu tersebut ditemukan dalam kondisi berpelukan, Jumat (7/3/2025).

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved