Kisah Pilu Dian Meta Sihombing, Jadi Korban KDRT Saat Hamil dan Kini 2 Balitanya Direbut Suami
Saat ini, Dian Meta Sihombing sudah melaporkan Bripka Berlin Sinaga, suaminya ke Propam Polda Sumut
"Saya bahkan nyaris terseret saat Berlin Sinaga melaju membawa anak-anak," ujarnya.
Akibat rebutan anak tersebut, Dian Meta Sihombing menderita luka pada berbagai bagian tubuh seperti bagian tangan.
"Saya mohonkan beri keadilan.
Jangan karena polisi dan punya uang bisa melakukan perbuatan sesuka hati," katanya.
Saat ini, Dian Meta Sihombing sudah melaporkan Bripka Berlin Sinaga, suaminya ke Propam Polda Sumut.

Korban KDRT
Dan, ia meneteskan air mata saat menceritakan KDRT yang dialaminya sedari awal menikah.
"Dari awal menikah saya sudah menjadi korban KDRT. Saat hamil anak pertama saya dipukuli sampai mendapatkan perawatan di rumah sakit. Akan tetapi, dia (Berlin Sinaga) bermohon minta maaf dan meminta saya mencabut laporan. Setelah ada perjanjian dan pertemuan dua keluarga akhirnya laporan saya cabut dan saya pulang ke rumah," ujarnya kepada Tribun-Medan.com, Selasa (9/4/2024).
Bripka Berlin Sinaga sangat ringan tangan dan sering tidak pulang ke rumah dan masalah kecil bisa berujung pemukulan.
"Kalau dipukuli tidak terhitung lagi jumlahnya. Ribut sedikit saja, saya langsung dipukuli. Pulang ke rumah marah-marah langsung dipukul.
Bahkan, saya hamil anak ketiga juga digebuki hanya karena celana yang baru dibelinya tidak kelihatan," katanya.
Teranyar kepalanya dihantam ke dinding rumah berkali kali hanya karena masalah buku gambar anak.
"Awalnya dia bilang tidak kau ajarkan si N (nama anak) menulis.
Nggak kau belikan buku halus kasarnya. Saat saya memperlihatkan stok buku halus kasar kepala saya langsung dihantam ke dinding dan sampai kena lemari pakaian," ujarnya.
Kala itu, ia berupaya bangun dan mencoba menggapai badan suaminya hingga pakaian yang dikenakan robek. Demi melepas kepalanya dari tangan suami, ia kemudian menggigit tangan suaminya.
"Setelah saya gigit dia (Berlin Sinaga) melemparkan alat pijat kearah badanku namun tidak kena. Setelah itu, saya keluar rumah membawa tiga anak-anak," katanya.
Sumber: Tribun Medan
Perempuan Muda Asal Bogor Dijebak Nikah dengan WNA Asal Arab Saudi: Kini Jadi Korban KDRT |
![]() |
---|
Eza Gionino Tegas Bantah Isu KDRT dan Orang Ketiga di Rumah Tangganya |
![]() |
---|
Tiga Anak Jadi Saksi Ibu Ditikam Ayah di Pondok Ranggon |
![]() |
---|
Ketua DPRD Sumut Laporkan Wakil Ketua DPRD Deli Serdang Kasus Pencemaran Nama Baik dan Pelecehan |
![]() |
---|
Anggota Brimob yang Aniaya Pencuri Ubi di Sumut Lolos dari Sanksi Etik, Ini Penjelasan Polda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.