Selasa, 30 September 2025

Virus Corona

Dinkes Lampung Ambil Sampel Swab 9 Anggota Keluarga Pasien 01 Covid-19 di Lampung

Dinas Kesehatan (Diskes) Lampung telah melaksanakan penyemprotan cairan disenfectant di rumah pasien 01 covid-19 di Lampung.

Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) bersiap menyemprotkan cairan disinfektan di area Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Cipinang, Jakarta, Jumat (20/3/2020). Penyemprotan disinfektan di area Lapas tersebut dilakukan untuk antisipasi penyebaran Virus Corona atau Covid-19. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Sementara di Terminal Rajabasa, Bandar Lampung, seorang pegawai dipulangkan dan dirumahkan setelah pulang dari Bogor, Jawa Barat.

Kepala Terminal Tipe A Rajabasa Denny Widjan mengungkapkan kebijakan ini diambil untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Pasalnya, pasien warga Bandar Lampung yang akhirnya positif corona juga pergi ke Bogor pada akhir Februari lalu.

Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) menyemprotkan cairan disinfektan di area Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Cipinang, Jakarta, Jumat (20/3/2020). Penyemprotan disinfektan di area Lapas tersebut dilakukan untuk antisipasi penyebaran Virus Corona atau Covid-19. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) menyemprotkan cairan disinfektan di area Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Cipinang, Jakarta, Jumat (20/3/2020). Penyemprotan disinfektan di area Lapas tersebut dilakukan untuk antisipasi penyebaran Virus Corona atau Covid-19. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

"Pegawai kami ini baru pulang dari Bogor. Tadi langsung masuk kantor. Ya saya imbau untuk pulang saja dan memeriksakan diri (ke RS yang ditunjuk untuk penanganan corona)," jelas Denny, Kamis.

Pegawai tersebut, menurut Denny, pergi ke Bogor sepekan yang lalu. Tujuannya terkait ujian penyesuaian ijazah.

"Dia pulang ke Lampung melalui Pelabuhan Bakauheni," kata Denny.

"Kami antisipasi, karena Bogor (Jawa Barat) termasuk daerah yang terpapar corona. Kami liburkan dulu sampai dia benar-benar sehat. Kondisinya saat ini sebenarnya terlihat sehat," imbuhnya.

Bisa ke Puskesmas

Terkait upaya mengecek kesehatan jika masyarakat menginginkan, Kepala Diskes Lampung Reihana menyebut masyarakat bisa menuju puskesmas.

Masyarakat bisa mengecek suhu tubuh menggunakan alat thermal gun serta memeriksakan kesehatan lainnya.

"Bisa melalui puskesmas menggunakan thermal gun. Kalau (suhu tubuh) lebih dari 38 derajat celcius, maka harus dilaporkan," kata Reihana.

"Jangan juga berbondong-bondong ke instansi kesehatan. Kalau ada gejala saja, baru periksa," imbuhnya.

Saat ini, Reihana mengakui Diskes Lampung kekurangan alat swab tenggorokan (untuk mengambil sampel lendir di tenggorokan).

Pihaknya pun mengajukan stok alat swab tersebut ke Kementerian Kesehatan.

"Kami sudah minta ke pusat. Sepertinya alat tersebut langka. Memang tidak dijual secara bebas. Termasuk Alat Pelindung Diri (APD) seperti masker, baju, kacamata google, hingga sarung tangan, juga telah diminta ke Kemenkes," jelasnya.

Ia menambahkan pihaknya meminta APD sebanyak 1.000 buah ke Kemenkes.

Selain itu, menurut dia, ada pihak tertentu yang ingin memberikan APD sebanyak 200 buah.

"Ada juga pihak yang baik hati akan memberikan 200 buah. Kami tunggu sampai dengan tiga hari ke depan," ujarnya.

Setelah APD tersebut tiba, pihaknya akan menyalurkan ke RS rujukan serta RS-RS lainnya di Lampung. (Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra/V Soma Ferre/Sulis Setia Markhamah)

Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Diskes Lampung Ambil Swab 9 Orang Keluarga Pasien 01 Lampung

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved