Selasa, 30 September 2025

Berita Viral

Alasan Bobby Nasution Razia Pelat Luar Sumut, Sebut Pendapatan dari Pajak Tak Masuk Wilayahnya

Inilah alasan Bobby Nasution berhentikan truk berpelat BL untuk beralih ke BK (Sumatera Utara). Ternyata terkait aturan tahun 2026

|
istimewa
BOBBY NASUTION - Gubernur Sumut Bobby Nasution. Inilah alasan Bobby Nasution berhentikan truk berpelat BL untuk beralih ke BK (Sumatera Utara). Ternyata terkait aturan tahun 2026 

TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution jadi bahan perbincangan baru-baru ini.

Ia jadi bahan perbincangan setelah viral sebuah video yang menayangkan Bobby Nasution menghentikan truk berpelat nomor Aceh (BL).

Dalam video tersebut Bobby mengatakan bahwa truk tersebut harus berganti pelat nomor menjadi BK, pelat nomor Sumut.

Bobby pun mengungkapkan apa alasan ia melakukan razia tersebut.

Ternyata, truk yang beroperasi di Sumut memiliki pelat nomor di luar Sumut.

Ia juga mengatakan, kegiatan penyetopan truk tersebut merupakan bentuk untuk sosialisasi soal kewajiban menggunakan pelat Sumut (BK) bagi perusahaan yang berdomisili di Sumut pada 2026 mendatang.

Hal tersebut membuat pajak yang harusnya dibayarkan tidak masuk ke Sumut, padahal truk tersebut beroperasi di wilayah Sumatera Utara.

"Jadi, kita minta tolong didata yang domisilinya di Sumut, beroperasi di Sumut, tetapi menggunakan kendaraan operasionalnya di luar Pelat BK,"

"Ini tolong disosialisasikan untuk mengganti pelatnya menjadi Pelat BK,"

"Kenapa? Karena pajak kendaraannya enggak masuk," ucapnya, dikutip dari Tribun-Medan.com.

Meski begitu, saat ini pihaknya masih melakukan sosialisasi karena peraturannya baru diterapkan pada 2026 mendatang.

Baca juga: Ngohwan Kritik Bobby Nasution: Jangan Razia Plat Aceh, Fokus Berantas Begal dan Pungli di Sumut

"Itu jalan provinsi, peraturannya belum diresmikan. Nanti tahun 2026 peraturannya akan diterapkan," katanya.

Ia menyampaikan, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) minta bantuan ke UPT dan kepala daerah, khususnya bupati dan wali kota untuk menyampaikan ke mereka yang punya industri namun kendaraan operasionalnya menggunakan pelat di luar BK namun beroperasi di wilayah Sumut untuk diganti.

Namun, kalau hanya melintas tetap diperbolehkan.

"Karena Bapenda minta support melalui UPT dan kepala daerah, khusus bupati ataupun wali kota yang punya industri, yang punya pelatnya di luar pelat BK, pengoperasiannya di Sumut, tolong diganti,"

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved