Kasus Mutilasi
Kasus Mutilasi Wanita Asal Bandung: Berawal Dari Facebook, Utang, Hingga Potongan Tubuh di Banyumas
Menurut Iptu Rizki, peristiwa pembunuhan dan mutilasi bermula dari pekenalan DP dengan KW melalui media sosial facebook dua bulan lalu.
Ratno yang saat itu mengendarai sepeda motor mengaku sama sekali tidak menyangka kepulan asap tersebut berasal dari lokasi penemuan potongan tubuh manusia.
Baca: Hasil Persebaya Vs Barito Putera Tanpa Gol Babak I: Hat-trick Hero Lawan Persib Dicoret Mendadak
"Sama sekali tidak menyangka, karena di daerah hutan sini sering ada bakar-bakaran kayu atau sampah, itu hal biasa. Saya baru dengar tadi malam katanya ada temuan tubuh manusia yang terbakar," ujar Ratno.
Saat melintas lokasi penemuan, Ratno mengatakan, kondisi di sekitar sangat sepi dan tidak ada aktivitas manusia.
Ratno mengaku tidak melihat atau berpapasan dengan warga lainnya.
Hal senada disampaikan Rasikin (50), warga Dusun Plandi, yang rumahnya berada di bawah lokasi kejadian.
Siang hari sebelum penemuan, Rasikin lewat jalan tersebut hingga empat kali.
Namun, Rasikin tidak mencurigai apapun.
"Kemarin pagi sekitar pukul 08.15 saya lewat sini, mau berangkat kerja, tidak lihat apa-apa. Bahkan kemarin saya bolak-balik lewat sini naik motor sampai empat kali karena momong anak, tapi saya enggak lihat," kata Rasikin.
Pisau, lipstik, dan anting
Di sekitar lokasi penemuan potongan tubuh yang terbakar ditemukan sejumlah barang.
Pariman (43), warga Dusun Plandi yang kali pertama mendatangi lokasi mengatakan, di sekitar potongan tubuh ditemukan pisau, anting dan tempat lipstik.
"Ada pisau, terus benda seperti anting atau apa tadi malam, dan tempat lipstik. Di situ juga ditemukan sehelai rambut yang cukup panjang, ditemukan menyatu dengan abu," kata Pariman, saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (9/7/2019).
Pariman menceritakan, Senin sekitar pukul 16.30 WIB selepas pulang dari hutan ia mendapat laporan dari seorang anak berusia 12 tahun.
Baca: Wanita Hamil Ini Tiba-tiba Jambak Rambut Nikita Mirzani, Apa Salah Nyai?
Baca: Tio Pakusadewo Dikabarkan Terkena Stroke, Begini Kondisi Terbarunya
Anak tersebut melaporkan adanya bekas perapian di selokan yang mencurigakan.
"Anak kecil mau latihan motor mencium bau menyengat, ditengok, terus memberitahu ke tempat saya. Katanya ada bekas bakar-bakaran, tapi ada dagingnya masih besar," ujar Pariman.
Pariman lantas mendatangi lokasi yang ditunjukkan anak tersebut.
Saat didatangi, kata Pariman, bekas pembakaran tersebut masih agak berasap.
"Pertama kali lihat itu seperti ikan (daging-red), setelah ditengok di dalam gorong-gorong ada kepala, jaraknya sekitar 50 sentimeter dari mulut gorong-gorong," kata Pariman.
Sedangkan potongan tangan dan kaki, lanjut Pariman, berada di mulut gorong-gorong.
"Ada tulang juga, agak di ujung, ada beberapa tapi saya enggak hitung. Yang masih agak utuh kepala, potongan (kaki bagian) lutut, sama telapak tangan," ujar Pariman.