Pesan Wakil Ketua DPR RI dalam Rangka Diplomasi Kreatif Indonesia di AS
Sufmi Dasco Ahmad, yang juga Ketua Dewan Penasihat GEKRAFS, menekankan pentingnya peran industri ekonomi kreatif di tengah tantangan global.
Arizona IndoFest 2025 akan menampilkan berbagai kegiatan, mulai dari pentas musik, tari, dan dialog singkat yang memberi konteks kultural dari karya yang dipentaskan, hingga expo terkurasi yang menonjolkan kuliner, kain, kriya, serta fashion kreatif dengan kisah di balik bahan, proses, dan pengrajin.
Pertemuan bisnis yang diadakan menekankan tindak lanjut terarah dengan fokus pada kecocokan nilai dan peluang kerja sama nyata.
“Kami diaspora di Arizona melihat bahwa kawan-kawan di Indonesia berpikir untuk masuk ke Amerika, mereka perlu bergumul di Kalifornia dan biaya sangat mahal. Namun, Arizona adalah up-and-coming-state yang laju pertumbuhan ekonominya lebih tinggi dari Kalifornia dengan biaya bisnis yang masih jauh lebih terjangkau untuk perusahaan dan produk Indonesia yang ingin masuk ke Amerika. Melalui Arizona IndoFest ini kami berharap pesan ini dapat diterima oleh masyarakat Indonesia yang ingin menjajaki pasar Amerika. Termasuk industri kreatif Indonesia," kata Ananda Hutapea, Calon ketua Gekrafs DPLN Amerika Utara.
Inggrid Dotulong-Mailoor, Ketua Panitia pelaksana Arizona IndoFest mengungkapkan Arizona IndoFest diharapkan bisa menjadi awal dari kegiatan-kegiatan tahunan yang bisa menarik perhatian masyarakat lokal untuk berbisnis dengan Indonesia.
"Kami berharap diaspora Indonesia di Arizona juga mulai melihat ini sebagai kesempatan untuk mereka dan memulai UMKM milik diaspora Indonesia di Arizona," ujarnya.
Diskusi panel akan mengulas isu praktis seputar akses pasar, pendidikan, kolaborasi budaya, hingga pariwisata.
Sosialisasi LATW oleh Bank Mandiri akan melengkapi seluruh rangkaian tersebut dengan format tanya jawab yang lugas mengenai bagaimana layanan digital mampu mendukung arus kas usaha kreatif dan kebutuhan finansial harian.
Selain itu, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) turut hadir melalui booth informasi dan sesi tatap muka terbatas.
Kehadiran perwakilan diplomatik ini bukan hanya memberikan payung legitimasi bagi diaspora dan pelaku usaha, melainkan juga menyediakan rujukan resmi dalam hal layanan konsuler, perlindungan WNI, hingga penjelasan prosedur administratif lintas batas.
Dukungan KJRI sekaligus memperkuat posisi Arizona IndoFest di mata mitra Amerika Serikat, sehingga tindak lanjut jejaring dapat berlangsung lebih aman, tertib, dan berkelanjutan.
Semangat kolaborasi dalam penyelenggaraan Arizona IndoFest 2025 juga selaras dengan visi besar pengembangan ekonomi kreatif Indonesia.
“GEKRAFS bisa besar bukan hanya dari kita, tapi juga dari spirit para pelaku ekraf. Dengan dukungan regulasi yang kuat, kami percaya ekonomi kreatif dapat menjadi kekuatan nyata, bukan sekadar narasi,” pungkas Kawendra. (*)
Istana & DPR Kompak Bantah Kapolri Diganti, Listyo Sigit Disebut Masih Jabat hingga Akhir 2025 |
![]() |
---|
Berbincang Empat Mata, Presiden Prabowo Terima Kedatangan Dasco di Istana |
![]() |
---|
Melindungi Dampak Negatif dari Pamer Harta Berlebihan, UU Anti Flexing Dibutuhkan Indonesia Saat Ini |
![]() |
---|
Dasco Mendadak Dipanggil Presiden Prabowo Saat Audiensi dengan Para Driver Ojol di DPR |
![]() |
---|
Respons Tuntutan 17+8, DPR Penuhi 3 Poin, Ini Langkah Konkretnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.