Profil Silfester Matutina Loyalis Jokowi yang Hina Jusuf Kalla, Kasusnya Mandek 6 Tahun
Silfester Matutina dilaporkan kasus pencemaran nama baik karena hina Jusuf Kalla, ia divonis 1,5 tahun, namun sampai saat ini belum ditahan
TRIBUNNEWS.COM - Silfester Matutina, ketua organisasi relawan Solidaritas Merah Putih (Solmet) yang juga loyalis Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), menjadi sorotan publik.
Sebab, ia bebas berkeliaran padahal terjerat hukum terkait fitnah yang dilontarkannya terhadap Wakil Presiden ke-10 dan ke 12, Jusuf Kalla.
Ia seharusnya menjalani hukuman badan selama 1,5 tahun atas kasus pencemaran nama baik Jusuf Kalla berdasarkan Putusan Nomor 287 K/Pid/2019 pada 20 Mei 2019, enam tahun lalu.
Silfester Matutina dilaporkan oleh Solihin Kalla, anak Jusuf Kalla, pada 2017 karena menuding eks Wakil Presiden (wapresI itu menggunakan isu SARA dalam memenangkan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 silam.
Namun hingga saat ini, proses eksekusi Silfester Matutina belum juga dilakukan.
Meski mengaku hubungannya dengan Jusuf Kalla baik-baik saja, tapi status hukum Silfester Matutina telah berkekuatan hukum tetap atau inkrah.
Seharusnya, Silfester Matutina tetap menjalani vonis yang telah diputuskan. Bahkan, enam tahun berlalu, Silfester Matutina tak kunjung ditahan.
Pada Selasa (5/8/2025), Silfester Matutina mengajukan Peninjauan Kembali (PK) ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
PN Jaksel lalu mengagendakan sidang PK digelar pada Rabu (20/8/2025) hari ini, pukul 13.00 WIB siang.
Baca juga: Kubu Roy Suryo Sebut Sidang PK Silfester Matutina Besok Bisa Jadi Momentum Eksekusi
Lantas siapa sebenarnya Silfester Matutina yang tidak segera dieksekusi?
Sosok Silfester Matutina
Silfester Matutina lahir di Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur pada 19 Juni 1971.
Ia dikenal sebagai seorang pengacara, pengusaha, aktivis politik hingga loyalis Jokowi dan anaknya, Gibran Rakabuming Raka.
Silfester Matutina diketahui merupakan lulusan Sarjana Hukum di Universitas Wiraswasta Indonesia (2020) dan Kandidat Magister Hukum di Universitas Krisnadwipayana (2024).
Kariernya dimulai sejak 2008 saat ia aktif di dunia hukum.
Pada tahun itu, ia mendirikan lembaga hukum Law Office "Silfester Matutina & Partners" yang masih ia pimpin hingga sekarang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.