Minggu, 5 Oktober 2025

Kebakaran Hutan dan Lahan

Legislator Golkar Usul Pembentukan Lembaga Khusus untuk Atasi Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia

Menurutnya, edukasi masyarakat di tingkat desa merupakan kunci untuk mencegah praktik pembukaan lahan ilegal.

Penulis: Chaerul Umam
Tribunnews.com/Chaerul Umam
KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN - Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Golkar Firman Soebagyo, dalam Dialektika Demokrasi bertema "Mendorong Penguatan Penanganan dan Pencegahan demi Menekan Penyebaran Karhutla", di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (31/7/2025). Ia mengusulkan pembentukan lembaga khusus seperti IBAMA di Brasil untuk menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indonesia. 

“Kalau kita punya lembaga seperti IBAMA, ini bisa menjadi KPK-nya lingkungan hidup. Bukan hanya kuat secara hukum, tapi juga tanggap dan memiliki otot untuk bergerak cepat,” ucapnya.

Baca juga: Tinjau Posko Kebakaran Hutan Pekanbaru, Gibran: Jangan Lagi Ada Pembukaan Lahan Tidak Sesuai Aturan

Lebih lanjut, Firman menyayangkan rendahnya alokasi anggaran untuk sektor kehutanan yang dinilainya tidak sebanding dengan tantangan besar yang dihadapi Indonesia sebagai pemilik hutan tropis terbesar keempat di dunia.

“Kita ini negara pemilik hutan tropis nomor empat terbesar di dunia. Tapi peralatan semprotnya saja masih pakai mesin kecil. Helikopter pemadam kebakaran nyaris tidak ada. Bagaimana kita bisa respons cepat kalau semua serba terbatas?” ujarnya.

Lebih lanjut, Firman mendesak negara untuk meningkatkan komitmen terhadap perlindungan hutan dan meninjau ulang regulasi yang memperbolehkan pembakaran lahan dalam batas tertentu.

“Kalau negara tidak hadir serius, jangan harap bisa hentikan kebakaran hutan. Dan ingat, ini bukan sekadar soal lingkungan, tapi soal masa depan generasi,” pungkasnya.

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved