Kasus Dugaan Korupsi di Kemendikbud
Sosok Putri Ratu Alam, Perwakilan Google yang Ketemu Stafsus Nadiem Bahas Laptop Chromebook
Berikut sosok dari Putri Ratu Alam, pihak dari Google yang bertemu stafsus Nadiem untuk berbicara soal proyek laptop Chromebook.
TRIBUNNEWS.COM - Salah satu pihak dari Google disebut oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook di Kemendikbudristek tahun 2020-2022.
Ia adalah Putri Ratu Alam. Nama tersebut diungkap oleh Direktur Penyidikan (Dirdik) Jampidsus Kejagung Abdul Qohar dalam konferensi pers pengungkapan kasus pada Selasa (15/7/2025) kemarin.
Qohar mengatakan Putri Ratu Alam sempat bertemu dengan staf khusus (stafsus) Nadiem Makarim saat masih menjadi Mendikbudristek, Jurist Tan, pada Februari dan April 2020.
Dia mengungkapkan pertemuan tersebut terjadi setelah Nadiem memerintahkan Jurist agar bertemu dengan Putri dan rekannya bernama William yang juga mewakili pihak Google.
Qohar menuturkan pertemuan itu untuk membicarakan teknis pengadaan laptop Chromebook.
"Pada bulan Februari dan April 2020, NAM (Nadiem Makarim) bertemu dengan pihak Google yaitu William dan Putri Ratu Alam, membicarakan pengadaan TIK di Kemendikbudristek."
"Selanjutnya JS (Jurist Tan) menindaklanjuti perintah NAM untuk bertemu dengan pihak Google tersebut. Kemudian membicarakan teknis pengadaan TIK di Kemendikbudristek dengan menggunakan Chrome OS, diantarnya juga saat itu dibahas adanya co-investment sebanyak 30 persen dari Google untuk Kemendikbudristek," kata Qohar.
Baca juga: Respons Kejagung soal Kabar Suami Jurist Tan Orang Dekat Google: Kami Belum Dapat Informasi
Lalu siapakah Putri Ratu Alam? Berikut ulasannya.
Mengutip akun LinkedIn, Putri Ratu Alam adalah Kepala Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah di Google Indonesia.
Adapun jabatan tersebut diembannya sejak tahun 2018 hingga saat ini.
Berdasarkan deskripsi jabatan yang dituliskan di akun LinkedIn miliknya, Putri bertugas untuk menjalin hubungan antara perusahaan dengan pihak pemerintah.
Sebelum di Google, dia bekerja di perusahaan apparel olahraga, Nike, sebagai Manager Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah untuk regional Indonesia, India, Malaysia, dan Filipina.
Putri bekerja di Nike selama 5,5 tahun, yaitu pada Januari 2013-Juni 2018.
Ia juga pernah bekerja sebagai Senior Indonesia Representative and Senior Director Information and Communication Technology (ICT) Working Group and Information Services untuk US-ASEAN Business Council selama hampir 11 tahun dari Mei 2002-Januari 2013.
Putri sempat menempuh pendidikan di jurusan Computer Science di The George Washington University dan lulus pada tahun 1997.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.