Jumat, 3 Oktober 2025

Ijazah Jokowi

Jokowi Santai Skripsinya Dilaporkan ke Polisi, Guru Besar UNTIRTA: Ingin Tunjukkan Etika dan Nilai

Menurut Prof. Swaib Amirudin, sikap Jokowi yang tenang saat skripsinya gantian dipersoalkan ingin menunjukkan dirinya punya etika dan nilai.

Dok. Sekretariat Presiden
POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan pernyataannya terkait di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada 2 Agustus 2021. Guru Besar Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) Prof. Swaib Amirudin menanggapi soal skripsi milik Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang kini dipersoalkan. 

Sebagai informasi, setelah ijazah Jokowi dinyatakan asli oleh Bareskrim Polri, kubu Roy Suryo cs kini beralih ke skripsi yang ditulis Jokowi untuk menyelesaikan S1 di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Salah satu rekan Roy Suryo, Rismon Hasiholan Sianipar akan segera melaporkan skripsi Jokowi
 
"PEPERANGAN BARU! JOKOWI akan dilaporkan atas SKRIPSI PALSU ke BARESKRIM dan PENGADILAN PERDATA! Mengingat form HER-REGISTRASI, JOKOWI terdaftar SARJANA MUDA dan TOTAL SKS (wajib dan pilihan) HANYA 122 SKS! SARJANA MUDA TIDAK MENULIS SKRIPSI!" tulis Rismon di media sosial X, Sabtu (31/5/2025).

Selain Rismon, skripsi Jokowi juga akan dilaporkan oleh Muhammad Risman Pasigai.

Sementara itu, Jokowi tampak santai dan tenang saat menanggapi rencana pelaporan skripsinya itu.

"Ya dilaporkan saja," kata Jokowi singkat, Jumat (6/6/2025), sebagaimana dilansir TribunSolo.

Bukan hanya itu, Jokowi juga menyinggung pihak-pihak yang meragukan keaslian dokumennya.

"Setelah ijazah, skripsi, setelah itu Kartu Keluarga dilaporkan, setelah itu KTP dilaporkan, setelah itu SIM-nya dilaporkan, terus nanti sertifikat tanah dilaporkan. Tak [saya] layani dengan baik," tegasnya.

(Tribunnews.com/Rizki A.) (TribunSolo.com/Anang Ma'ruf)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved