Kamis, 2 Oktober 2025

Anak Legislator Bunuh Pacar

Dua Hakim Pemberi Vonis Bebas Ronald Tannur Minta Dipenjara yang Dekat dengan Keluarga 

Dua terdakwa hakim nonaktif Pengadilan Negeri Surabaya, Erintuah Damanik dan Mangapul minta lokasi penjara dekat dengan keluarga.

Tribunnews.com/Rahmat
SIDANG SUAP HAKIM - Tiga hakim Pengadilan Negeri Surabaya yang memvonis bebas terpidana Ronald Tannur menjalani sidang replik di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Jumat (2/5/2025). Di persidangan jaksa menolak pembelaan dari tiga terdakwa. 

Dalam surat tuntutannya, jaksa menyatakan perbuatan para terdakwa telah mencederai kepercayaan masyarakat khususnya terhadap institusi lembaga peradilan.

Sementara itu khusus untuk terdakwa Heru Hanindyo, jaksa menilai terdakwa tidak bersikap kooperatif dan tidak mengakui perbuatannya.

Hal itu memperberat tuntutan hukuman untuk terdakwa Heru Hanindyo.

Adapun untuk hal-hal yang meringankan para terdakwa belum pernah dihukum.

Jaksa dalam tuntutannya menyakini ketiga terdakwa melanggar Pasal 6 ayat 2 dan Pasal 12B juncto Pasal 18 UU Tipikor juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

Sidang selanjutnya bakal digelar Selasa (20/4/2025) agenda pembelaan dari pada terdakwa dan kuasa hukumnya.

Ditemui setelah persidangan, kuasa hukum Erintuah Damanik dan Mangapul, Philipus Harapanta Sitepu sejatinya menginginkan kliennya mendapatkan hukuman paling ringan.

Hal itu lantaran kedua kliennya menjadi justice collaborator dalam perkara tersebut.

"Sebagai pembela tentu kami berharap pidana minimal. Pidana minimal tadi disebutkan kan pasal 6 ayat 2, pidana minimalnya itu adalah 3 tahun," kata Philipus kepada awak media setelah persidangan.

Sementara itu kuasa hukum Heru Hanindiyo, Farih Romdoni mempertanyakan kliennya mendapatkan tuntutan penjara paling lama.

Padahal kata Farih, kliennya tidak pernah menerima uang secara langsung dari Lisa Rachmat dan Erintuah.

"Kami nanti dalam pledoi akan menunjukkan bukti bagi-bagi itu tidak pernah ada. Karena Pak Heru tidak pernah di lokasi pada saat diduga bagi-bagi uang tersebut."

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved