Selasa, 30 September 2025

Pagar Laut 30 Km di Tangerang

Kekompakan TNI Bersama Nelayan Bongkar Pagar Laut di Tangerang, Ada yang Berenang Hingga Tarik Bambu

Pemerintah bersama nelayan bahu membahu membongkar pagar laut di perairan Tangerang Banten pada Rabu (22/1/2025). Berikut kerja sama mereka.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Gita Irawan
Unsur pemerintah dan nelayan berjibaku membongkar pagar laut di perairan Tangerang Banten pada Rabu (22/1/2025). 

Pada saat apel, Danlantamal III Brigadir Jenderal TNI (Mar) Harry Indarto juga telag meminta agar semua yang ikut dalam pembongkaran pagar laut tersebut mengutamakan keselamatan.

Selain mewajibkan personel TNI membawa sangkur, Harry juga mewajibkan mereka membawa sarung tangan.

Dia juga mewanti-wanti mereka untuk tidak menyepelekan pekerjaan pembongkaran pagar laut tersebut.

Harry menjelaskan hal itu karena semakin banyak kapal dan orang yang ikut membongkar, maka potensi kecelakaan akan semakin besar.

"Secara teknis, kemarin kita kumpulkan komandan-komandan di lapangan. Tentang bagaimana nanti kita, perlengkapan yang perlu dipakai bagaimana, kemudian jarak-jarak sektor-sektor sudah kita sampaikan. Harapannya di depan tidak ada yang trouble (masalah)," tegas dia.

"Kita bermain di tengah laut saya minta semuanya konsentrasi," lanjut Harry.

Dia pun mengingatkan agar para nahkoda atau kapten kapal nelayan berhati-hati dalam menarik bambu-bambu yang terpasang dan meminta agar mereka tetap waspada dan memperhatikan sekitar.

"Jangan sampai kegiatan ini dinodai dengan adanya kecelakaan. Saya tekankan ini, faktor keamanan itu yang lebih utama," kata Harry disambut sorak nelayan yang setuju.

"Kita bukan menunjukkan kepada siapa-siapa. Kita tunjukkan kepada negara dan bangsa untuk mementingkan kepentingan rakyat kita semuanya di sini," kata Harry.

Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Keluatan dan Perikanan KKP Pung Nugroho Saksono juga mengapresiasi nelayan yang turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut.

Ia pun mengapresiasi semua unsur pemerintah yang turut andil.

"Yang lebih kita banggakan nelayan. Nelayan ini bisa mereka spontanitas mau hadir di sini dengan 233 kapalnya," ujarnya.

Nelayan Rugi Hingga Rp 9 Miliar Akibat Adanya Pagar Laut

Ombudsman RI mencatat kerugian yang dialami nelayan imbas adanya pagar laut di perairan Tangerang, Banten.

Ketua Ombudsman RI, Mochamad Najih mengatakan secara kasar kerugian yang alami nelayan mencapai miliaran rupiah.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan