Irjen Pol. Dr. Barito Mulyo Ratmono, S.H., S.I.K., M.Si.

TRIBUNNEWS.COM - Inspektur Jenderal Polisi atau Irjen Pol. Dr. Barito Mulyo Ratmono, S.H., S.I.K., M.Si. adalah seorang perwira tinggi (Pati) di dalam Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Di Polri, Irjen Barito Mulyo Ratmono diamanahkan untuk mengemban tugas menjadi Pati Badan Intelijen Keamanan (Baintelkam) sebagai Staf Ahli Badan Intelijen Negara (BIN).

Jenderal bintang dua ini sudah mengemban jabatan sebagai Staf Ahli BIN sejak Desember 2023.

Sepanjang kariernya, Irjen Barito juga pernah menduduki posisi sebagai Wakil Gubernur Sekolah Tinggi Intelijen Negara.

Irjen Barito Mulyo Ratmono juga memiliki rekam jejak yang cemerlang di Polri.

Ia tercatat telah menelurkan sejumlah karya tulis berupa buku, di antaranya berjudul Membaca Ulang Kultur Polri: Sebuah Refleksi Kritis dari Dalam (2014), Pancasila dalam Pusaran Arus Gerakan Ideologi Global: Analisis Strategis terhadap Ideologi Pancasila dalam Dinamika Politik Indonesia (2017), Cyber-hoaxes dan Implikasinya bagi Stabilitas Keamanan Nasional: Analisis Politik Ancaman di Ruang Siber dan Potensi Disintegrasi Bangsa (2018), Kebohongan di Dunia Maya (2018); Demokrasi di Era Post Truth (2021), dan Medsos di Antara Dua Kutub (2021).

Baca juga: Irjen Pol. Purn. Dra. Sri Handayani, M.H.

Barito juga beberapa kali dipercaya untuk ditugaskan ke sejumlah negara di luar negeri, di antaranya Malaysia, Singapura, Thailand, Jepang, Amerika Serikat, China, dan Rusia.

Kehidupan pribadi

Irjen Pol Barito Mulyo Ratmono lahir di Jakarta pada tanggal 18 November 1974.

Ia merupakan anak pertama dari pasangan H. Mulyono dan Hj. Ratna.

Barito memiliki istri yang bernama Hening Fitricia, S.E., M.M.

Barito dan Hening telah dikaruniai dua orang anak yang bernama Aurelia Putri Rifito dan Fathan Putra Rifito.

Baca juga: AKBP Muhammad Yoga Buanadipta Ilafi, S.H., S.I.K., M.H., M.I.K.

Pendidikan

Irjen Barito Mulyo Ratmono adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1996.

Alumni siswa SMA Taruna Nusantara Magelang angkatan pertama ini menempuh pendidikan Doktoral Kajian Budaya dan Media Universitas Gadjah Mada (2013).