Senin, 6 Oktober 2025

Cerita Prabowo soal Pemimpin Dunia Bingung saat Tahu Ia Jadi Anak Buah Jokowi

Prabowo mengungkapkan banyak pemimpin dunia yang keheranan saat tahu dirinya menjadi anak buah Jokowi.

KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO
Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto mendapat ucapan selamat dari Presiden RI, Joko Widodo saat pelantikan menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019). - Prabowo mengungkapkan banyak pemimpin dunia yang keheranan saat tahu dirinya menjadi anak buah Jokowi. 

"Salah satu kelebihan kepemimpinan Pak Joko Widodo adalah ingin mempersatukan," ungkap dia.

Pernyataan tersebut, lanjut Prabowo, sesuai fakta bahwa dirinya yang dulu lawan, kini justru menjadi kawan Jokowi menjalankan roda pemerintahan.

"Saya kan dikalahkan oleh beliau, tapi kalau orang lain mungkin setelah kalah, udah aja. Udah kalah, habisin sekalian."

"Beliau tidak, beliau ajak bergabung. Pak Jokowi cinta rakyat, cinta Merah-Putih, saya cinta rakyat, cinta Merah-Putih, kenapa nggak bersatu?" tutur Prabowo.

Baca juga: Hasil Survei Terbaru Capres 2024: Anies Vs Ganjar Vs Prabowo hingga Simulasi Head to Head

Berkelakar Takut Kualat Jika Tukar Jabatan dengan Jokowi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan keterangan pers usai penutupan KTT ASEAN ke-43 di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis, (7/9/2023).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan keterangan pers usai penutupan KTT ASEAN ke-43 di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis, (7/9/2023). (Sekretariat Presiden)

Prabowo Subianto bercanda mengaku takut akan kualat jika bertukar jabatan dengan Jokowi jika dirinya menang Pilpres 2024 nanti.

Hal ini disampaikan Prabowo saat disinggung Kaesang Pangarep, apakah berniat menjadikan Jokowi sebagai Menteri Pertahanan.

"Kalau Pak Menhan nanti jadi Presiden, Pak Presiden ditunjuk sebagai Menhan, Pak," kata Kaesang bercanda.

"Kualat, masa tuker-tukeran (jabatan)," sahut Prabowo.

Tak hanya itu, Prabowo juga sempat digoda apakah berniat menjadikan Jokowi sebagai cawapresnya.

Diketahui, hingga saat ini, Prabowo masih belum mengumumkan siapa sosok yang akan mendampinginya di Pilpres 2024 nanti.

"Berarti nanti bisa bersatu lagi nggak, Pak? Pak Prabowo, Pak Jokowi, tapi (Pak Jokowi) jadi cawapers," ujar komika Kiky Saputri.

Prabowo lantas mengaku sungkan, lantaran Jokowi adalah pemimpinnya.

"Ya nggak enak, bekas komandan jadi wakil, waduh," jawab dia disambut tawa Kiky dan Kaesang.

Rencana Prabowo soal Tim Pemenangan dan Cawapres

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (tengah) bersama Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto (kedua kiri), Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kedua kanan) Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra (kanan) dan Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta (kiri) melakukan salam tumpuk tangan sebelum rapat di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis (14/9/2023). Rapat para Ketua Umum Partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) tersebut membahas program partai koalisi jelang Pilpres 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (tengah) bersama Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto (kedua kiri), Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kedua kanan) Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra (kanan) dan Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta (kiri) melakukan salam tumpuk tangan sebelum rapat di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis (14/9/2023). Rapat para Ketua Umum Partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) tersebut membahas program partai koalisi jelang Pilpres 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Diketahui, Prabowo Subianto hingga saat ini masih belum membentuk atau mengumumkan Tim Pemenangan dirinya menjelang masa kampanye Pilpres 2024.

Prabowo mengaku ia masih akan sowan ke sejumlah tokoh untuk menentukan siapa yang akan menjadi ketua tim pemenangan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved