Jumat, 3 Oktober 2025

Dugaan Korupsi di BAKTI Kominfo

Kata Surya Paloh hingga Anies Baswedan soal Menkominfo Johnny G Plate Tersangka Korupsi BTS

Berikut tangapan sejumlah elite Partai NasDem terkait penetapan Menkominfo, johnny G Plate, sebagai tersangka korupsi BTS 4G.

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Partai NasDem, Surya Paloh memberikan keterangan terkait penahanan Menkominfo yang juga Sekjen Partai NasDem, Johnny G Plate oleh Kejagung, di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (17/5/2023). Berikut tangapan sejumlah elite Partai NasDem terkait penetapan Menkominfo, johnny G Plate, sebagai tersangka korupsi BTS 4G. 

Menurutnya, anak buahnya itu terlalu mahal menerima konsekuensi ditetapkan tersangka hingga diborgol jika penyidik Kejagung tidak membuktikan kesalahan dari Johnny G Plate.

"Kalau tidak ada pendalaman lebih untuk mengumpulkan bukti-bukti yang lebih memberatkan, ya semakin lebih sedih lagi kita terlalu mahal dia untuk diborgol," kata Paloh.

Surya Paloh juga menyebutkan, pihaknya tak akan mengajukan nama pengganti untuk mengisi kekosongan posisi Menkominfo pengganti Johnny G Plate kepada Presiden Jokowi.

"Kalau kita konsisten ini hak prerogatif presiden bagaimana kita mau mengajukan, salah-salah presiden tidak suka," ujar Paloh.

Kemudian terkait pencalonan Johnny G Plate sebagai Caleg, pihak mengaku akan lebih lanjut akan berkoordinasi dengan KPU. 

Baca juga: Surya Paloh Minta Seluruh Kader NasDem Tidak Terpancing Provokasi Usai Johnny G Plate Tersangka

Selain itu, Ketum NasDem tersebut mengaku banyak dibisiki berbagai pihak mengenai adanya intervensi kekuasaan.

Isu ini muncul setelah NasDem percaya diri memutuskan mendukung Anies sebagai bakal capres di Pilpres 2024.

Dalam kesempatan itu, Surya Paloh mengaku tidak percaya bisikan tersebut.

Meski demikian ia menyerahkan pada hukum alam jika nanti benar adanya intervensi dari kekuasaan di balik penetapan Menkominfo sebagai tersangka.

- Ahmad Sahroni

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni saat ditemui awak media sebelum rapat dengar pendapat umum bersama Menkopolhukam Mahfud MD di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu (29/3/2023).
Wakil Ketua Komisi III DPR RI sekaligus Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni . (Rizki Sandi Saputra)

Bendahara Umum Partai Nasdem, Ahmad Sahroni juga memberi tanggapan terkait penetapan tersangka Johnny G Plate.

Buntut Plate ditetapkan sebagai tersangka, banyak pihak yang mengkaitkan hal ini dengan politis mengingat tahun 2024 mendatang merupakan tahun politik.

Sahroni pun merasa kasus ini tidak terkait dengan politis. 

Namun, penetapan tersangka ini dilatar belakangi hukum yang berlaku.

"Politik ini kan sangat dinamis menjelang 2024, saya rasa ini bukan terkait politis tapi memang latar hukum yang berlaku," kata Sahroni, dikutip dari youTube Kompas TV, Kamis (18/5/2023). 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved