“Lampu kuning sudah dan kalau nanti itu terjadi di 2024 itu berbahaya, saya berharap kita sudah lebih siap untuk menuju pemilu programatik dan kita lawan saja pemilu-pemilu yang punya potensi untuk membuat polarisasi kita semakin atau sosialisasi politik yang seperti itu sudah tidak laku lagi bagi masyarakat kita, saya kira tidak ada gunanya dan tidak ada maknanya bagi masyarakat kita,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Lakpesdam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Ulil Absor Abdala juga mengaku cemas dengan polarisasi yang terjadi di masyarakat, bahkan semakin tajam seiring berjalannya waktu belakangan ini.
“Memang di masyarakat terjadi banyak polarisasi. Polarisasi sudah secara de facto terjadi, nah bagaimana kita memahami kenapa ini terjadi dan kenapa? Apa proses-proses sosial dan faktor-faktor apa yang membuat ini semua mungkin terjadi,” ucap Ulil saat menjadi narasumber rilis survei nasional Laboratorium Psikologi Poltik UI, Minggu (19/3/2023).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.