Hartati Murdaya Tersangka

Tumbur: Kejang-kejang,Hartati Bawa Obat Saat Diperiksa KPK

Tayang: Rabu, 12 September 2012 10:57 WIB

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe

Tumbur: Kejang-kejang,Hartati Bawa Obat Saat Diperiksa KPK

TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN

Mantan Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Siti Hartati Murdaya, tiba di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta Selatan menggunakan kursi roda, Rabu (12/9/2012). Hartati diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan penyuapan Bupati Buol, Amran Batalipu, dalam rangka memperoleh hak guna usaha (HGU) lahan perkebunan seluas 4.500 hektare. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Baca Selanjutnya:

Perkap Baru Izinkan Senpi dalam Situasi Penyerangan, KontraS Sebut Potensi Abuse of Power

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dengan menaiki kursi roda tersangka kasus suap Bupati Buol, Hartati Murdaya Poo memenuhi panggilan KPK. Saat tiba, Hartati terlihat pucat.

Kuasa Hukum Hartati, Tumbur Simanjuntak mengatakan bahwa kliennya memang sedang jatuh sakit. Bahkan katanya, Hartati sempat mengalami kejang-kejang.

Tumbur pun juga akan membawa obat-obatan dalam rangka antisipasi bila penyakit Hartati kambuh.

"Obat sudah disiapkan, kalau enggak kuat, kami mohon izin," kata Tumbur di gedung KPK, Jakarta, Rabu(12/9/2012).

Meski sakit, Hartati Moerdaya selaku tersangka kasus dugaan suap Bupati Buol Amran Batalipu hari ini tetap akan datang ke KPK untuk diperiksa.

"Kami menghormati panggilan dari KPK, walaupun masih sakit kita terpaksa datang kesini,"ujar Tumbur.

Terkait kasus, Tumbur tetap menegaskan bahwa kliennya tidak melakukan suap, namun justru kliennya mendapat pemerasan.

"Kami tetap berpendapat ini tetap pemerasan bukan suap. Tahun 2008 pernah sama terjadi di KPK, Jaksa Urip menerima pemerasan, dia kenanya pasal 12E, dikenakan suap," kata Tumbur.

Berita Terkait: Hartati Murdaya Tersangka