Mengaku Jadi Korban Malapraktik Saat Melahirkan, IRT di Bekasi: Saya Teriak, Dokter Sakit
Wali Kota Bekasi Tri Adhianto membantah telah terjadi malapraktik merujuk hasil investigasi operasi caesar Ratih yang di dalamnya melibatkan IDI.
Setelah itu, tubuhnya justru semakin sulit digerakkan.
Baca juga: Update Dugaan Malapraktik RS Mitra Sejati Medan: Pihak Korban Tolak Damai, Dokter Bedah Dilaporkan
Beberapa bulan berikutnya, ia kembali mendatangi rumah sakit tersebut untuk mengecek kondisi kesehatannya.
Kala itu, sang dokter mendiagnosis Ratih mengalami tuberkulosis tulang dan diharuskan dioperasi untuk pemasangan pen.
Ratih akhirnya menuruti saran dokter. Operasi pemasangan pen pun dilakukan.
Setelah operasi pemasangan pen, Ratih meminum sebuah obat pemberian dokter.
Bukannya membaik, tubuhnya justru semakin lemas setelah mengonsumsi obat tersebut. Hingga akhirnya ia benar-benar lumpuh total pada April 2025.
"Iya April (lumpuh total)," ungkap Ratih.
Penulis: Rendy Rutama
Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Soal Ibu Muda Diduga Jadi Korban Malapraktik di RSUD Hingga Lumpuh Total, Wali Kota Bekasi Bantah
Sumber: Tribun bekasi
Kronologi Kepala Bayi Putus saat Persalinan di Puskesmas Tapanuli Tengah, Dinkes Bantah Malapraktik |
![]() |
---|
Dua Perempuan di Bekasi Jadi Korban Penganiayaan Masalah Utang |
![]() |
---|
Viral Pengajian 'Bayar Rp1 Juta Dijamin Masuk Surga', Umi Cinta: Semua Berita Tidak Benar |
![]() |
---|
MUI Kota Bekasi Nyatakan Pengajian Umi Cinta Tidak Melenceng tapi Warga Menolak Keras |
![]() |
---|
Polisi Usut Kegiatan Agama Ummi Cinta di Bekasi yang Janjikan Masuk Surga jika Bayar Rp1 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.