Senin, 6 Oktober 2025

Kisah Fia Bunova Penyintas Kanker Payudara, Perasaan Ikhlas Buat Kemoterapi Tak Semenakutkan itu

Sebelum sembuh, Fia menjalani pengobatan kanker sesuai dengan saran dokter yaitu kombinasi kemoterapi dan operasi.

Tribunnews.com/ Rina
SURVIVOR BREAST CANCER - Penyintas kanker payudara Fia Bunova tetap semangat menjalani hidupnya sampai saat ini dan ‘sembuh’. Saat ditemui di MRCCC Siloam, Karet Semanggi, Jakarta Pusat pada Selasa (30/9/2025), ia membagikan pesan kepada seluruh perempuan agar tidak takut deteksi dini kanker payudara. Semakin cepat ditemukan, semakin tinggi angka kesintasannya. 

"Jangan takut, kalau begini-begini. Nggak semenakutkan itu. Kalau sudah tahu, pasien tidak overthinking,” tuturnya.

Kanker Payudara Banyak Dialami Perempuan Indonesia

Indonesia terus menghadapi tantangan besar melawan kanker payudara. Berdasarkan Global Cancer Observatory (GLOBOCAN) pada tahun 2022, terdapat 66.271 kasus baru kanker payudara, menyumbang 16,2 persen dari seluruh kasus kanker di Indonesia, serta menduduki peringkat pertama dalam jumlah kasus baru.

Sekitar 22.598 kematian terjadi akibat penyakit ini dalam periode yang sama, sementara prevalensi selama 5 tahun mencapai 209.748 kasus.

Kanker payudara juga menjadi kanker paling umum di kalangan wanita di Indonesia, mencakup sekitar 19 persen dari seluruh kasus kanker, dengan lebih dari 70.000 diagnosis baru setiap tahun.

Namun, tingkat kesembuhan dapat meningkat drastis jika penyakit ini terdeteksi dini sehingga skrining yang tepat waktu dan akurat menjadi krusial.

Di tingkat global, kanker payudara juga menjadi kanker paling umum pada perempuan, dengan 2,3 juta kasus baru pada 2022. Angka-angka ini menunjukkan urgensi deteksi dini secara luas karena semakin cepat terlacak, semakin besar peluang untuk disembuhkan.

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved