Cara Diet Sehat Ala Ahli Gizi, Tak Harus Pantang Makan di Malam Hari 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Diet sering kali dianggap “pantang makan malam” atau hanya soal menahan lapar. 

Namun menurut Kepala Instalasi Gizi RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro, Mawar Lestari, S.Gz, diet yang sehat bukan sekadar membatasi.

Baca juga: Gagal Diet, Impian Miliki Tubuh Ideal Pun Berhenti di Tengah Jalan, Apa Penyebabnya?

Tapi mengatur pola makan sesuai kebutuhan tubuh.

"Itu tidak sepenuhnya benar kalau diet berarti tidak boleh makan malam. Kita perlu mempertimbangkan aktivitas dari orang yang bersangkutan," ujar Mawar pada talkshow kesehatan yang disiarkan di akun Instagram Kementerian Kesehatan, Jumat (3/10/2025).

Berikut tujuh tips diet mindful agar tetap sehat, enak, dan berkelanjutan:

1. Jangan Takut Makan Malam

Makan malam tetap diperbolehkan, asal dilakukan 3–4 jam sebelum tidur. 

Jika makan terlalu dekat dengan waktu tidur, tubuh tidak sempat mencerna makanan sehingga lebih mudah menyimpan kalori.

2. Pilih Pangan Lokal

Indonesia kaya akan bahan makanan sehat seperti singkong, ubi, dan gembili. Sumber karbohidrat ini lebih rendah kalori namun kaya serat, membuat tubuh kenyang lebih lama.

Baca juga: 5 Tips Diet Sehat Tanpa Menyiksa! Makan Enak, Tetap Kenyang, dan Hemat

3. Atur Waktu Makan Rutin

Makan tiga kali sehari lebih baik daripada melewatkan salah satunya. Jika melewatkan sarapan, misalnya, tubuh bisa kalap saat siang dan malah menambah kalori berlebih.

4. Eksplorasi Bumbu Nusantara

Hidangan sehat bukan berarti hambar. Gunakan rempah-rempah lokal untuk memperkaya cita rasa tanpa harus menambah banyak minyak atau gula.

5. Intermittent Fasting dengan Bijak

Jika ingin mencoba intermittent fasting, pastikan tidak punya masalah lambung atau diabetes. Saat jendela makan, tetap pilih makanan sehat dengan porsi seimbang.

6. Ikuti Pola Puasa Sehat ala Islam

Bagi umat Muslim, puasa sunnah bisa jadi pilihan diet sehat. 

Saat sahur dan berbuka, tetap konsumsi karbohidrat kompleks, protein, sayur, buah, dan cukup cairan agar tubuh tidak dehidrasi.

7. Fokus pada Kualitas, Bukan Jumlah

Diet bukan sekadar soal menghitung kalori, tapi memilih makanan yang berkualitas. Semakin tinggi serat, protein, dan nutrisi dalam makanan, semakin besar manfaatnya bagi tubuh.

"Kalau kita tidak makan malam, efeknya bisa nanti ketika pagi atau siang kita malah kalap, karena kebutuhan kalori tidak terpenuhi," tegas Mawar.

Dengan pendekatan mindful ini, diet bukan lagi sekadar pengorbanan. Justru menjadi perjalanan sehat yang menyenangkan, penuh rasa, dan berorientasi pada keberlanjutan.