Senin, 29 September 2025

Mood Buruk Saat Menstruasi Ganggu Aktivitas, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Apa saja permasalahan yang dialami perempuan saat menstruasi dan cara mengatasinya? Berikut ulasannya.

Freepik
MOOD BURUK MENSTRUASI - Ilustrasi menstruasi. Sejumlah permasalahan dialami perempuan saat menstruasi, termasuk mood buruk. Sejumlah cara termasuk pemilihan pakaian dan celana yang nyaman diyakini bisa mengurangi gejala mood buruk tersebut. 

Mood yang Buruk saat Menstruasi Ganggu Aktivitas, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Bagi perempuan, terutama generasi Z yang aktif,  kondisi mental dan fisik perlu dijaga.

Kondisi yang terganggu bisa menimbulkan masalah pada siklus menstruasi.

Ditambah lagi jika kebersihan area kewanitaan tidak dijaga, berisiko akan menimbulkan permasalahan kulit.

Apa saja permasalahan yang dialami perempuan saat menstruasi dan cara mengatasinya? Berikut ulasannya.

Perempuan yang akan dan sedang menstruasi biasanya mengalami beberapa gejala pada tubuhnya, baik secara fisik dan psikis.

Dokter spesialis obstetri dan ginekologi (obgyn) dr. Beeleonie, BMedSc, SpOG – KFER mengatakan, gejala itu sering berupa nyeri atau kram perut, nyeri di bagian punggung, sakit kepala, mudah lelah, sampai kondisi mood yang mudah berubah.

Alasannya karena ada perubahan keseimbangan hormon pada tubuh perempuan.

“Menstruasi yang normal dan teratur adalah tanda bahwa reproduksi perempuan
dalam kondisi baik, dan tubuh secara keseluruhan dalam keadaan sehat," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (15/5/2025).

Untuk memastikan menstruasi tidak mengganggu aktivitas dan kesehatan area kewanitaan, penting untuk menjaga kebersihan saat sedang haid.

Disarankan memilih pembalut yang sesuai dengan kondisi dan aktivitas masing-masing.

Pemilihan celana dalam yang baik juga penting.

"Saya sarankan memilih celana dalam berbahan katun dan tidak terlalu ketat. Lalu yang tidak kalah penting adalah rutin mengganti pembalut," ujar dr. Beeleonie.

Tak kalah penting, tidak membiarkan pembalut dipakai terlalu lama agar kulit tidak lembap.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan