Kesehatan
Jangan Salah, Ternyata Amandel Bisa Menyebabkan Mudah Ngorok
Seringkali kita mendengarkan obrolan di masyarakat bila amandel bisa menyebabkan seseorang mendengkur saat tidur.
TRIBUNHEALTH.COM - Katanya, amandel bisa menyebabkan seseorang mudah ngorok atau mendengkur.
Dari ngorok tersebut, akhirnya menyebabkan suatu masalah menjadi lebih serius, benar atau tidak?
Dokter spesialis THT, dr. Yan Wirayudha menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube Tribun Health.
"Ya betul ya. Jadi kalau amandelnya besar terutama, awalnya radang amandel dulu kemudian diobati. Biasanya terjadi pada kasus infeksi amandelnya sudah berkurang, jadi kronis ya," ujar dr. Yan Wirayudha

Baca : Jangan Salah, Infeksi Telinga, Hidung dan Tenggorok bisa Dialami Semua Usia
Kemudian yang kedua, ukuran dari amandelnya besar atau yang kita kenal dengan Hipertrofi tonsil," lanjutnya
Yang ketiga, lokasi dari amandel atau tonsil itu tepat di tenggorokan bagian belakang di sebelah kanan dan kiri. Karena dia letaknya di tenggorokan bagian dalam di jalur nafas kita. Dari hidung turun ke tenggorok kanan dan kiri ada amandel, kemudian masuk ke laring atau saluran nafas," imbuhnya
Jika amandelnya besar, otomatis akan mengganggu aliran nafas.
Pada saat tidur, karena jalurnya menjadi sempit, otomatis menimbulkan suara mendengkur atau suara ngorok.
Baca : Tanda-tanda Bila Seseorang Mengalami Infeksi Telingga dan Tenggorokan
"Nah, kalau amandelnya terlalu besar, mengakibatkan dia menyumbat total saluran nafas kita. Kalau menyumbat total nanti akan terjadi yang kita kenal Obstruktif sleep apnea. Jadi kita tidak bernafas pada saat tidur karena sumbatan jalan nafas dikarenakan ukuran amandel yang besar," teerang dr. Yan Wirayudha
Bila terjadi obstruktif sleep apena, akan mengakibatkan kesehatan tubuh menurun dikarenakan tidak bisa tidur nyenyak.
"Karena tidak bisa bernafas saat tidur karena kan tersumbat oleh amandelnya, dia bangun seperti orang kehabisan nafas kemudian dia tidur lagi, dan itu berulang. Akibatnya tidurnya tidak berkualitas," paparnya
Jika harusnya tidur terjadi proses regenerasi sel atau perbaikan sel-sel tubuh kita yang rusak, bila tidur tidak berkualitas maka tidak terjadi regenerasi sel.
Baca : 2 Faktor Seseorang Mengalami Infeksi Tenggorok: Faktor Makanan dan Sensitifitas
Sehingga banyak sel tubuh kita yang tidak teregenerasi dengan baik..
"Nah itu nantinya mempengaruhi faktor kesehatan kita. Akibatnya macam-macam ya, jadi gampang sakit, kemungkinan terjadi kelainan organ lain, atau tidak terjadi regenerasi sel secara sempurna," katanya
Bisa dikatakan saat beristiharat tidak berkualitas.
Apakah radang amandel bisa disembuhkan atau sulit sembuh?
"Masih bisa sembuh. Kan biasanya kalau tonsilitis akut karena bakeri, kontrol ke THT atau ke poli klinik anak, kita kasih antibiotik sama analgesik, kemudian setelah seminggu kontrol biasanya sudah membaik. Tapi harus disertai dengan pola makan ya." pungkas dr. Yan Wirayudha
Memang dianjurkan sementara tidak boleh minum es terlebih dahulu.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Health bersama dengan dr. Yan Wirayudha, Sp.THT. Seorang dokter spesialis THT dari RS PKU Muhammadiyah Surakarta.
(TribunHealth.com/PP)
Sumber: TribunHealth.com
Kesehatan
Bahaya Kol Goreng bagi Kesehatan, Simak Penjelasan Ahli Gizi |
---|
Hasil Skrining Kejiwaan di Cek Kesehatan Gratis, 130 Ribu Orang Terdeteksi Gejala Depresi |
---|
Batasi Konsumsi Gula Harian Anak dan Remaja, Ini Kata Ahli Gizi IPB |
---|
17 Ide Sarapan Sehat untuk Pelari, Cocok Sebelum Lari 5K, 10K, hingga Marathon |
---|
11 Tips Mempersiapkan Lari Marathon Pertama untuk Pemula agar Tahan sampai Garis Finis |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.