Kamis, 2 Oktober 2025

Trik Wonosobo Turunkan Stunting Lebih Tinggi dari Angka Nasional, Edukasi Bidan hingga Dapur Sehat

Wonosobo, satu Kabupaten di Jawa Tengah adalah salah satu yang menyumbang kesuksesan menurunnya angka stunting.

Penulis: Anita K Wardhani
Editor: Sanusi
HO
Edukasi Bidan dan Intervensi Stunting di Pendopo Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, pada Minggu, 21 Mei 2023. Wonosobo mampu menurunkan angka stunting lebih dari yang dicapai secara nasional. 

Kekurangan energi kronik yang merupakan kerjasama lintas sektor dan swasta, aksi bersama seperti Gerakan Masyarakat Membangun Jamban Sehat, Tanggap Gizi dan Kesehatan Anak Stunting, Grebeg Stunting bersama rumah sakit. Semuanya menyasar berbagai lapisan dalam masyarakat,” katanya.

Asisten Kapolri Bidang Operasi Irjen. Pol. Agung Setya Imam Effendi menambahkan, bahwa pihaknya telah melakukan MoU antara Polri dengan BKKBN untuk mendukung penuh program penurunan stunting dengan berbagai macam kegiatan yang obyektifnya perluasan pelayanan untuk mencegah stunting, termasuk di dalamnya penyaluran bantuan.

Ketua IBI Jawa Tengah Sumiarsih menjelaskan peran bidan dalam memberikan pelayanan kesehatan pada wanita sepanjang daur kehidupan melalui upaya promotif dan preventif untuk menurunkan stunting.

“Upaya yang dilakukan untuk menurunkan prevalensi stunting pada ibu hamil dan bersalin, di antaranya mengupayakan jaminan mutu antenatal care terpadu, menyelenggarakan program pemberian makanan tinggi kalori protein dan mikronutrien, menyelenggarakan konseling inisiasi menyusu dini dan ASI eksklusif,” jelasnya.

Dukungan Dexa Group dalam Penanganan Stunting

Terpisah, Pimpinan Dexa Medica, V. Hery Sutanto mengatakan Dexa Group berkontribusi mengatasi stunting bersama BKKBN, Polri, dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) dengan mengedukasi para bidan di Kabupaten Wonosobo dan sekitarnya.

Sebagai perusahaan di sektor kesehatan, Dexa Group juga beperan menciptakan inovasi produk farmasi yang mendukung upaya intervensi stunting, salah satunya melalui produk HerbaAsimor.

Produk ini dikembangkan dari kekayaan alam Indonesia yang berperan membantu meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI.

“HerbaAsimor dari ekstrak daun katuk, daun torbangun, dan fraksi aktif ikan gabus membantu meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI. Berdasarkan hasil riset terhadap konsumen yang dilakukan oleh PT Dexa Medica, sebanyak 8 dari 10 ibu menyusui merasakan manfaat HerbaAsimor,” jelas Hery.

“Inovasi lainnya yakni di bidang teknologi, melalui aplikasi Teman Bumil dengan sekitar 3,7 juta pengguna di Indonesia sejak tahun 2017. Aplikasi ini memfasilitasi para bidan agar mudah memberikan edukasi seputar pencegahan stunting kepada ibu hamil melalui kolaborasi para bidan,” katanya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved