Donald Trump Pimpin Amerika Serikat
Trump Sebut Kunjungan Kenegaraan ke Inggris Salah Satu Kehormatan Tertinggi dalam Hidupnya
Trump disambut Raja Charles III di Kastil Windsor dalam kunjungan kenegaraan penuh kemewahan dan simbol persahabatan Inggris-AS.
Kontroversi seputar hubungan sejumlah pejabat dengan mendiang Jeffrey Epstein juga turut membayangi agenda kunjungan kenegaraan kali ini, menurut laporan BBC.
Hubungan Istimewa AS–Inggris
Raja Charles memuji komitmen pribadi Presiden Donald Trump untuk "menemukan solusi bagi beberapa konflik paling rumit di dunia".
Ia menyerukan dukungan Amerika Serikat bagi Ukraina melawan "tirani" dalam pidatonya di jamuan makan kenegaraan.
Sebagai tanggapan, Presiden Trump memuji hubungan istimewa antara AS dan Inggris.
Ia mengatakan kata "istimewa" tidak cukup untuk menggambarkan kedekatan kedua negara.
Pidato Raja disampaikan dalam jamuan makan malam mewah untuk 160 tamu di Kastil Windsor.
Ia menekankan hubungan mendalam antara kedua negara dan pentingnya menjaga hubungan budaya, perdagangan, serta militer.
"Rakyat kita telah berjuang dan mati bersama demi nilai-nilai yang kita junjung tinggi," kata Raja.
Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.302: AS Setujui Paket Bantuan Senjata Pertama Era Trump untuk Ukraina
Kunjungan kenegaraan akan berlanjut pada Kamis.
Agenda mencakup acara bersama Ratu Camilla dan Putri Wales bersama Ibu Negara Melania Trump.
Acara ini kemudian beralih dari tontonan kerajaan menjadi pembicaraan politik dan konferensi pers.
Trump dijadwalkan bertemu Perdana Menteri Keir Starmer di rumah pedesaannya, Chequers.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.