Donald Trump Pimpin Amerika Serikat
AS dan China Capai Kesepakatan Awal Soal TikTok, Pembicaraan Final Digelar Jumat dengan Xi Jinping
Amerika Serikat dan China telah mencapai kesepakatan kerangka kerja penting terkait masa depan aplikasi video populer TikTok di AS.
“Hubungannya tetap sangat kuat!!!”
Baca juga: Permintaan di Luar Nalar Trump, Eropa Disuruh Bulatkan Tarif Impor 100 Persen ke India dan China
Trump dijadwalkan akan melakukan pembicaraan final dengan Presiden China Xi Jinping pada hari Jumat untuk mengonfirmasi dan menyelesaikan kesepakatan ini.
Meski demikian, para ahli dan pengamat memperingatkan agar masyarakat berhati-hati dalam menanggapi kesepakatan ini karena negosiasi antara AS dan China sering kali bersifat kompleks dan berkelanjutan.
Usha Hayley, profesor bisnis internasional, mengingatkan bahwa “Tiongkok sering kali menganggap penandatanganan kesepakatan sebagai awal, bukan akhir, dari negosiasi apa pun,” dan proses detail masih akan memakan waktu bertahun-tahun.
Dampak Kesepakatan dan Langkah Selanjutnya
Kesepakatan ini tidak hanya berpotensi menjaga TikTok tetap beroperasi di AS, tetapi juga diharapkan dapat meredakan ketegangan perdagangan antara kedua negara dan membuka pintu untuk negosiasi perdagangan lebih lanjut.
Menurut Maria Pechurina dari Peacock Tariff Consulting, nasib TikTok secara eksplisit dihubungkan dengan kemajuan pengurangan tarif dan konsesi perdagangan yang menjadi bagian dari pembicaraan di Madrid.
Sementara itu, rincian teknis kesepakatan ini mencakup pengelolaan data pengguna TikTok di AS dan lisensi atas algoritma serta hak kekayaan intelektual, sebagaimana dijelaskan oleh pejabat China.
TikTok dan ByteDance sendiri belum memberikan komentar resmi mengenai status kesepakatan ini.
TikTok bukan hanya soal teknologi dan bisnis, tetapi juga memainkan peran budaya dan politik yang signifikan di AS.
Aplikasi ini memiliki sekitar 170 juta pengguna di AS, banyak di antaranya dari kalangan muda, yang menjadi basis dukungan penting dalam pemilu 2024.
Presiden Trump yang awalnya keras menentang TikTok, akhirnya melihat nilai strategis platform ini dalam mencapai pemilih muda dan konservatif.
Pelarangan TikTok yang berulang kali ditunda ini menimbulkan perdebatan sengit antara kepentingan keamanan nasional dan kebebasan berinternet, serta pengaruh geopolitik dalam era digital.
Pembicaraan akhir antara Trump dan Xi Jinping pada hari Jumat nanti dipandang sebagai momen krusial yang akan menentukan masa depan TikTok di AS dan hubungan perdagangan kedua negara.
(Tribunnews.com/Farra)
Artikel Lain Terkait Donald Trump dan TikTok
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.