Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-1.280, AS Gabung Eropa untuk Beri Jaminan Keamanan

Perang Rusia-Ukraina hari ke-1.280, Amerika Serikat tidak ikut Eropa untuk bahas jaminan keamanan, tapi Presiden AS Trump pastikan AS akan terlibat.

Facebook The White House
ZELENSKY KUNJUNGI AS - Foto diambil dari Facebook The White House, Selasa (19/8/2025) memperlihatkan Presiden Ukraina Zelensky (kiri) berjalan bersama Presiden AS Donald Trump (kanan) saat Zelensky berkunjung ke Washington, AS untuk membicarakan masalah perang Rusia-Ukraina, pada hari Senin (18/8/2025). Pada 25 Agustus 2025, Trump mengatakan AS akan bergabung dengan Eropa untuk memberi jaminan keamanan ke Ukraina. 

Denis Pushilin menuduh Ukraina melakukan "blokade air", sementara pejabat Ukraina mengatakan sebagian kanal telah rusak akibat perang dan sebagian lainnya berada di wilayah garis depan. 

Warga Ukraina berupaya mempermalukan Denis Pushilin dan menekan rezim Rusia yang menduduki Donetsk.

Mereka mengirim surat terbuka kepada Putin dan memintanya untuk campur tangan dalam apa yang mereka sebut bencana kemanusiaan dan ekologis. 

Sementara itu, Denis Pushilin – yang ditanyai oleh Putin di TV tentang kekurangan air di Donetsk – mengatakan air keran hanya tersedia selama beberapa jam setiap tiga hari dan menggambarkan situasinya sebagai "sensitif".

Zelensky Bertemu dengan Utusan AS

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan ia dan utusan Amerika Serikat (AS), Keith Kellogg, telah mengadakan pertemuan yang baik pada hari Senin (25/8/2025).

Mereka membahas upaya menekan Rusia untuk mengadakan "perundingan nyata" guna mengakhiri perang yang telah berlangsung lebih dari tiga tahun. 

"Kami siap untuk berbicara dalam format yang disepakati dengan para pemimpin. Hal ini diperlukan untuk menyelesaikan isu-isu kunci," ujar Zelensky. 

Sementara itu, Departemen Luar Negeri AS merilis pernyataan bahwa Marco Rubio dan menteri-menteri negara Eropa membahas upaya mengakhiri perang Ukraina.

"Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, berbicara dengan rekan-rekannya dari Eropa pada hari Senin dan membahas upaya diplomatik untuk mengakhiri perang di Ukraina," ungkap Departemen Luar Negeri AS, lapor The Guardian.

Zelensky mengatakan akan ada pertemuan lanjutan antara tim Ukraina dan AS di akhir pekan.

Jerman Siap Bantu Ukraina Dapat Jaminan Keamanan

Jerman siap membantu Ukraina mendapatkan jaminan keamanan yang andal untuk memastikan perdamaian abadi setelah konflik dengan Rusia berakhir, menurut pernyataan Lars Klingbeil, Wakil Kanselir Jerman Friedrich Merz, saat berkunjung ke Kyiv pada hari Senin. 

Jerman, pendukung militer terbesar Ukraina setelah AS, berencana untuk membelanjakan 9 miliar Euro untuk mendukung Kyiv tahun ini dan 2026. 

Dalam pernyataannya, Klingbeil menegaskan dukungan Jerman terhadap Ukraina tidak akan goyah.

Ia menolak anggapan bahwa Moskow bisa berharap pada berkurangnya komitmen Berlin.

“Putin seharusnya tidak berilusi bahwa dukungan Jerman terhadap Ukraina akan hilang,” ujar Klingbeil, yang juga menjabat sebagai ketua Partai Sosial Demokrat, mitra junior dalam pemerintahan koalisi konservatif Kanselir Friedrich Merz.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved