Konflik Palestina Vs Israel
Sekelompok Anak-anak Israel Ditolak Masuk Taman Rekreasi di Prancis
Sekelompok anak Israel ditolak masuk taman rekreasi di Prancis. Manajer ditahan atas dugaan diskriminasi agama.
Kelompok advokasi Yahudi Prancis turut mengecam insiden itu.
Dalam pernyataan resmi, lembaga tersebut menyebut kasus ini sebagai “tindakan diskriminasi serius yang merusak prinsip dasar republik”.
Diskriminasi berbasis agama di Prancis merupakan pelanggaran hukum yang dapat diganjar hukuman hingga tiga tahun penjara.
Insiden ini terjadi di tengah meningkatnya kasus antisemitisme di Prancis sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 dan perang Gaza yang menyusulnya.
Antisemitisme adalah bentuk permusuhan, prasangka, diskriminasi, atau kekerasan terhadap orang Yahudi, baik karena agama, etnis, maupun ras mereka.
Istilah ini populer sejak 1879 dan memiliki akar sejarah panjang, mulai dari pengusiran di Eropa abad pertengahan hingga Holocaust oleh Nazi Jerman.
Bentuknya bisa berupa teori konspirasi, penganiayaan fisik, diskriminasi sosial, hingga kebencian politik yang masih muncul di era modern.
Baca juga: 7 Negara Kutuk Israel, Kecam Ide Netanyahu Perluas Pemukiman Yahudi di Tepi Barat
Sepanjang 2023, dilaporkan ada lonjakan tajam serangan fisik, ancaman, vandalisme, hingga pelecehan yang memicu kekhawatiran komunitas Yahudi.
Awal bulan ini, Presiden Emmanuel Macron kembali menegaskan komitmennya melawan kebencian anti-Yahudi setelah pohon zaitun memorial untuk seorang pemuda Yahudi yang dibunuh secara brutal pada 2006 ditebang oleh pelaku vandalisme.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Sumber: TribunSolo.com
Konflik Palestina Vs Israel
Israel Gempur Gaza Tanpa Henti, 106 Tewas dan Ribuan Warga Terpaksa Mengungsi |
---|
Saham-saham Israel Anjlok Setelah Netanyahu Pidato tentang Super-Sparta |
---|
FOTO-FOTO Menlu AS dan PM Israel Gali Terowongan di Bawah Masjid Al-Aqsa |
---|
Gaza Membara, Operasi Darat Resmi Dilancarkan Israel, AS Beri Dukungan Penuh |
---|
Netanyahu Dikeroyok Negara Arab, Terancam Kena Sanksi Ekonomi hingga Putus Diplomasi |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.