Konflik Rusia Vs Ukraina
Negara NATO Ini Usir Diplomat Rusia, Moskow Bersiap Balas Estonia
pejabat Rusia yang diusir adalah Dmitry Prilepin, yang menjabat sebagai sekretaris pertama Kedutaan Besar Rusia di Tallinn, Estonia.
Penulis:
Hasiolan Eko P Gultom
Negara NATO Ini Usir Diplomat Rusia, Moskow Bersiap Balas Estonia
TRIBUNNEWS.COM - Pihak berwenang Estonia pada Rabu (13/8/2025) mengatakan kalau mereka menyatakan seorang diplomat Rusia sebagai persona non grata alias diusir dari negara tersebut.
Pengusiran dilakukan negara NATO itu atas dugaan kegiatan diplomat Rusia tersebut yang dinilai merusak tatanan konstitusional negara Baltik tersebut dan melanggar sanksi.
"Campur tangan Kedutaan Besar Rusia yang berkelanjutan terhadap urusan dalam negeri Republik Estonia harus diakhiri," kata Menteri Luar Negeri Margus Tsahkna dalam sebuah pernyataan, tanpa mengungkapkan nama diplomat Rusia tersebut, dikutip Kamis (14/8/2025).
Baca juga: Rusia-NATO Panas di Laut Baltik, Pesawat Patroli Prancis Dikunci Radar Rudal Kapal Perang Moskow
Kementerian Luar Negeri Estonia menuduh diplomat tersebut "secara langsung dan aktif merusak" tatanan konstitusional dan sistem hukum negara tersebut, serta membantu pelanggaran sanksi dan memicu perpecahan sosial.
Lembaga penyiaran publik ERR, mengidentifikasi pejabat Rusia yang diusir sebagai Dmitry Prilepin, yang menjabat sebagai sekretaris pertama Kedutaan Besar Rusia di Tallinn.
Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan pada Rabu bahwa pihaknya "hampir terbiasa dengan tindakan tidak bersahabat dari Estonia" dan berjanji untuk mengambil langkah balasan.

Jurnalis Dituduh Jadi Agen FSB
Dalam pernyataannya, Tsahkna juga mengatakan setidaknya satu warga negara Estonia dihukum atas tuduhan pidana sehubungan dengan tuduhan terhadap karyawan kedutaan Rusia.
Meskipun dia tidak memberikan rincian lebih lanjut, hal ini terjadi setelah pengadilan Estonia pada bulan Juni menjatuhkan hukuman kepada Svetlana Burtseva, seorang jurnalis Estonia yang dinaturalisasi dengan hubungan masa lalu dengan media pemerintah Rusia, hingga enam tahun penjara atas tuduhan pengkhianatan.
Burtseva, yang memperoleh kewarganegaraan Estonia pada tahun 1994, dituduh bekerja sama dengan seorang perwira cadangan dari Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB).
Belum dapat dipastikan adanya hubungan antara dakwaan tersebut dengan pengusiran diplomatik terbaru.
Hubungan Estonia dengan Rusia mencapai titik terendah sejak invasi Ukraina tahun 2022. Estonia dan Rusia menurunkan tingkat hubungan diplomatik mereka dan memerintahkan duta besar mereka untuk meninggalkan kedutaan masing-masing pada tahun 2023.
Konflik Rusia Vs Ukraina
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.304: Trump Kritik Putin dan Sebut Rusia Alami Kerugian Besar |
---|
Rusia Menguji NATO dengan Drone dan Disinformasi, Apakah Barat Masuk Perangkap? |
---|
Seribu Jenazah Tentara Ukraina Ditukar 24 Jenazah Tentara Rusia |
---|
AS Setuju Jual Rudal ERAM Senilai Rp 13,6 T ke Ukraina: Wilayah Jauh di Dalam Rusia Sasaran Empuk |
---|
Rusia Diduga Militerisasi 35 Ribu Anak Ukraina, Dilatih Merakit Drone |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.