Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Angkatan Bersenjata Yaman Melancarkan Serangan Lima Drone ke Lokasi-lokasi Ini di Israel

Angkatan Bersenjata Yaman melancarkan serangan drone ke lokasi-lokasi di Israel, Drone Yaman menargetkan situs-situs Israel di Tel Aviv

Editor: Muhammad Barir
X @Yahya_Saree
HOUTHI SERANG ISRAEL - Foto ini diambil dari akun X Yahya Saree pada Minggu (1/6/2025), memperlihatkan juru bicara angkatan bersenjata Houthi Yaman, Yahya Saree, mengumumkan penargetan Bandara Ben Gurion pada hari Minggu. 

Angkatan Bersenjata Yaman Melancarkan Serangan 5 Drone ke Lokasi-lokasi di Israel

TRIBUNNEWS.COM- Angkatan Bersenjata Yaman melancarkan serangan drone ke lokasi-lokasi di Israel, Drone Yaman menargetkan situs-situs Israel di Tel Aviv, Askalan, dan gurun al-Naqab, Brigadir Jenderal Yahya Saree mengumumkan.

Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman (YAF), Brigadir Jenderal Yahya Saree, mengumumkan pada hari Rabu bahwa pasukan Yaman telah melakukan tiga operasi pesawat tak berawak baru yang menargetkan posisi Israel sebagai tanggapan atas agresi Israel yang sedang berlangsung terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza.

Menurut Saree, operasi tersebut melibatkan lima pesawat tak berawak dan berhasil menyelesaikan misinya terhadap tiga target terpisah di dalam wilayah yang diduduki Israel.

"Operasi pertama menargetkan lokasi sensitif di kota Yafa (Tel Aviv) yang diduduki dengan dua pesawat tanpa awak," kata Saree dalam sebuah pernyataan.

Operasi kedua menargetkan lokasi militer di kota Askalan yang diduduki menggunakan dua drone tambahan, sementara operasi ketiga menargetkan posisi militer di al-Naqab yang diduduki dengan satu drone.

Ia menambahkan bahwa semua operasi "berhasil mencapai tujuannya, berkat rahmat Tuhan."

Pasukan Yaman berjanji akan terus meningkatkan eskalasi

Saree menekankan bahwa serangan tersebut terjadi “sebagai kemenangan bagi rakyat Palestina yang tertindas dan para pejuang pemberani mereka,” dan “sebagai respons terhadap genosida yang dilakukan oleh musuh Zionis di Gaza.”

Ia juga mengimbau negara-negara Arab dan Islam untuk memenuhi "kewajiban agama, moral, dan kemanusiaan" mereka terhadap rakyat Gaza, serta mendesak demonstrasi besar-besaran dalam beberapa hari mendatang untuk menolak serangan gencar Israel yang terus berlanjut dan menuntut diakhirinya pengepungan, kelaparan, dan perampasan yang telah diberlakukan di wilayah kantong yang terkepung tersebut.

“Operasi kami tidak akan berhenti sampai agresi di Gaza berakhir dan blokade dicabut,” kata Saree.

 

 

 

 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved