Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Thailand Vs Kamboja

Warga Thailand di Dekat Perbatasan Kamboja Berlarian Mencari Perlindungan

Warga Thailand di dekat perbatasan Kamboja berlarian mencari perlindungan, rekaman menunjukkan.

Editor: Muhammad Barir
Tangkapan layar/BBC
PETA KONFLIK- Peta Thailand dan Kamboja. Beberapa lokasi terjadi konflik antara dua negara bertetangga, Thailand dan Kamboja. 

Komsan sedang membuka bengkel motornya ketika ia pertama kali mendengar suara ledakan. Atasannya menyuruhnya dan staf lainnya untuk mengungsi.

"Saya bilang ke istri saya kalau kami tidak akan pulang malam ini, kami akan menginap setidaknya satu malam di tempat penampungan ini. Rumah kami sekitar 7-8 kilometer dari perbatasan," ujarnya dari Distrik Phanom Dong Rak.

Komsan mengatakan dia telah menyiapkan sekantong barang selama lebih dari sebulan sekarang, termasuk pakaian ganti dan pengisi daya ponsel.

"Kami punya grup obrolan Line yang dibuat oleh kepala desa untuk menyebarkan berita. Mereka sudah mengajari kami ke mana harus pergi jika terjadi perkelahian. Itulah sebabnya saya selalu membawa tas kecil saya setiap hari," ujarnya. "Semoga ini cepat berakhir. Saya belum pernah mengalami situasi seperti ini sebelumnya."

 


Thailand menutup perbatasan dengan Kamboja karena konflik meningkat

Thailand menutup perbatasannya dengan Kamboja setelah konflik antara negara tetangga meningkat, menurut pejabat Thailand.

"Kami telah meningkatkan tindakan ke level 4, yang mencakup penutupan total semua pos pemeriksaan perbatasan di sepanjang perbatasan Thailand-Kamboja," kata Laksamana Muda Surasant Kongsiri, juru bicara Pusat Ad Hoc untuk Situasi Perbatasan Thailand-Kamboja.

Surasant mengatakan Thailand merasa “wajib dan terpaksa” untuk menutup perbatasan karena situasinya telah meningkat.

 

 

Setidaknya 12 orang tewas dalam eskalasi sengketa perbatasan Thailand-Kamboja

Sebagian besar warga sipil Thailand – telah dipastikan tewas dalam bentrokan antara pasukan Thailand dan Kamboja di perbatasan bersama kedua negara, menandai meningkatnya pertikaian yang telah berlangsung lebih dari 100 tahun, dan telah berlangsung selama beberapa bulan.

Artileri dan roket telah ditembakkan dari Kamboja, dan Thailand telah mengerahkan jet tempur.

Sementara pejabat di Bangkok menyalahkan serangan itu pada agresi Kamboja, Perdana Menteri Kamboja Hun Manet mengatakan Thailand melancarkan serangan yang telah dimediasi sebelumnya.

Negara-negara tetangga telah menyerukan de-eskalasi, dengan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengatakan dia akan berbicara dengan kedua negara pada akhir hari ini.

 

SUMBER: CNN, BBC

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved