Trump Terapkan Tarif Timbal Balik
Daftar Negara ASEAN yang Kena Gebuk Tarif Trump: Laos 40 Persen, RI Diskon Jadi 19 Persen
Simak berikut daftar negara-negara ASEAN yang kena gubuk tarif impor Trump: Laos-Myanmar paling Tinggi, Indonesia dapat diskon jadi 19 persen
Barang-barang ini sangat penting dalam rantai pasok industri teknologi dan otomotif Amerika.
Namun, Washington menganggap ekspor dari Malaysia sebagai bentuk persaingan langsung dengan manufaktur dalam negeri, khususnya di tengah kebijakan pemulangan industri (reshoring) yang digaungkan oleh Trump.
Dalam beberapa tahun terakhir, Malaysia mencatat surplus dagang yang stabil dan cukup besar terhadap Amerika.
Ini menjadi salah satu alasan utama Trump menempatkan Malaysia sebagai negara yang layak dikenakan tarif tambahan demi "menyeimbangkan" perdagangan.
5. Singapura
Tidak seperti Indonesia yang mendapatkan diskon tarif, Singapura justru mengalami kenaikan tarif impor.
Dari sebelumnya dibanderol 10 persen, kini tarif impor Singapura ke AS naik jadi 25 persen, ini menjadi pukulan berat dalam hubungan dagangnya dengan AS yang sebelumnya stabil.
Pemerintahan Trump menilai bahwa produk-produk berteknologi tinggi dari Singapura, termasuk semikonduktor dan perangkat medis, mengancam kestabilan industri strategis dalam negeri AS.
Kenaikan tarif dianggap perlu untuk memberi ruang bagi produsen lokal berkembang.
Juru bicara Gedung Putih menyebutkan bahwa kenaikan tarif tersebut menyasar kategori produk strategis seperti mobil dan suku cadangnya, baja dan aluminium, semikonduktor, serta produk farmasi.
Sementara itu, Pemerintah Singapura menyatakan kekecewaannya terhadap kebijakan tarif baru tersebut.
Menteri Perdagangan Singapura, Gan Kim Yong, dijadwalkan mengunjungi Washington akhir Juli untuk merundingkan pengecualian tarif terhadap beberapa produk utama, termasuk farmasi dan chip semikonduktor.
6. Brunei
Pada 2 April 2025, Presiden Trump menandatangani Executive Order 14257 yang menetapkan tarif dasar 24 persen untuk hampir semua impor ke AS.
Namun pemerintahan Trump memperluas skala tarif dan menaikkan tarif untuk sejumlah negara ASEAN kecil, termasuk Brunei, menjadi 25 persen.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.