Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Iran Vs Israel

Netanyahu: Iran Makin Dekat Bom Nuklir, Israel Sudah Tahu Lokasi Uranium 60 Persen

PM Israel Netanyahu mengklaim negaranya memiliki intelijen soal lokasi uranium 60 persen Iran dan bersumpah mencegah Teheran membuat bom nuklir.

Instagram @b.netanyahu
NETANYAHU - Foto ini diambil dari publikasi Instagram Netanyahu pada Minggu (23/2/2025), memperlihatkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berpidato dan mengancam Hizbullah Lebanon pada 24 September 2024. Netanyahu mengklaim negaranya memiliki intelijen soal lokasi uranium 60 persen Iran dan bersumpah mencegah Teheran membuat bom nuklir. 

Dalam serangan AS ke Iran kemarin, Washington dilaporkan menggunakan pembom B-2 Spirit dan bom GBU-57.

Respons Iran dan Dunia

Iran mengecam klaim Netanyahu.

Teheran menyebut ucapan Netanyahu sebagai “provokasi terang-terangan”.

Iran memperingatkan bahwa balasan terhadap Israel akan diberikan pada waktu dan tempat yang mereka tentukan sendiri.

Di sisi lain, Rusia dan Tiongkok menyerukan de-eskalasi.

“Langkah sepihak hanya akan mempercepat kekacauan regional dan merusak peluang diplomasi," kata Juru bicara Kemenlu Rusia.

Sementara Dewan Keamanan PBB  segera menggelar sidang darurat membahas situasi terbaru.

Baca juga: Takut Serangan Balik Iran, AS Perintahkan Diplomat Evakuasi Diri dari Timur Tengah

Perang Iran–Israel

Ketegangan soal program nuklir Iran telah berlangsung lebih dari dua dekade.

Kesepakatan nuklir JCPOA 2015 sempat mengekang aktivitas Iran, namun ditinggalkan oleh AS pada era Presiden Trump.

Sejak saat itu, Iran meningkatkan pengayaan uranium dan membatasi akses IAEA.

Israel secara konsisten mengklaim Iran menyembunyikan ambisi senjata nuklir di balik program sipil.

(Tribunnews.com/ Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved