Sabtu, 4 Oktober 2025

10 Negara dengan Jumlah Personel Militer Aktif Terbanyak: China Peringkat 1, Iran Nomor Berapa?

Berikut 10 negara dengan jumlah personel militer aktif terbanyak di dunia, ada negara China yang berada di peringkat pertama hingga Iran.

Penulis: Nuryanti
TASS/TMT
ILUSTRASI PERSONEL MILITER - Instruktur militer dari Pasukan Rusia memberi pelatihan ke personel tentara Korea Utara dalam video yang dirilis Kementerian Pertahanan Rusia, Senin (28/4/2025). Berikut 10 negara dengan jumlah personel militer aktif terbanyak di dunia, ada negara China yang berada di peringkat pertama hingga Iran. 

Lima negara teratas dengan jumlah pasukan AS terbanyak yang ditempatkan adalah Jepang (53.246), Jerman (35.188), Korea Selatan (24.159), Italia (12.405), dan Inggris (9.949).

Pasukan ini ditempatkan di pangkalan militer milik dan dioperasikan AS.

Jumlah pasukan AS di negara-negara asing berubah tergantung pada kepentingan keamanan nasional.

Kepentingan strategis AS di Eropa melibatkan aliansi militer dan ekonomi yang telah berlangsung lama di seluruh benua.

Baca juga: Rentetan Rudal Baru Diluncurkan dari Iran, Militer Israel Minta Warga Berlindung, Sirene Berbunyi

Ada juga tantangan yang terus berkembang yang dihadirkan oleh perang agresi Rusia terhadap Ukraina. Beberapa tema utama meliputi:

  1. Komitmen NATO: AS telah secara signifikan meningkatkan jumlah pasukan tugas aktif NATO, yang menunjukkan komitmennya terhadap aliansi tersebut.
  2. Konflik Ukraina-Rusia: Menanggapi invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022, AS telah mengerahkan atau memperluas lebih dari 20.000 pasukan tambahan ke Eropa, (terutama negara-negara Eropa Timur seperti Polandia dan Rumania) untuk meningkatkan kemampuan udara, darat, laut, siber, dan luar angkasa.
  3. Kehadiran militer jangka panjang: AS menempatkan pasukan militer permanen dan bergilir di lokasi-lokasi strategis termasuk Polandia, Rumania, kawasan Baltik, Spanyol, dan Inggris untuk meningkatkan hubungan bilateral melalui latihan militer bersama dan kemampuan pertahanan negara-negara. Selain itu, AS telah menginvestasikan miliaran dolar untuk fasilitas penyimpanan, peningkatan lapangan terbang, kompleks pelatihan, peralatan, dan infrastruktur pertahanan lainnya untuk mencegah potensi ancaman.

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved