PM Thailand Terpojok! Panggilan Telepon ke Hun Sen Bocor, Picu Krisis Politik dan Didesak Mundur
Krisis politik Thailand meletus usai bocoran telepon PM Paetongtarn dengan eks PM Kamboja Hun Sen tersebar luas.
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Thailand terguncang setelah rekaman telepon Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra dengan mantan Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen tersebar luas.
Insiden ini memicu kemarahan publik serta krisis politik serius.
Rekaman berdurasi 17 menit itu, pertama kali diposting di Facebook oleh Hun Sen pada Rabu (18/6/2025).
Terekam percakapan pribadi Paetongtarn dan Hun Sen mengenai sengketa perbatasan antara Thailand dan Kamboja.
Dalam percakapan itu, Paetongtarn menyebut seorang jenderal militer Thailand “hanya ingin terlihat keren” dan meminta Hun Sen mengabaikan tekanan dari “pihak-pihak tertentu di Thailand.”
Panggilan telepon dilakukan pada Minggu (15/6/2025), hanya beberapa pekan setelah bentrokan di wilayah perbatasan Segitiga Zamrud yang menewaskan seorang tentara Kamboja.
Dalam konferensi pers pada Kamis (19/6/2025), Paetongtarn mengaku tidak menduga percakapan itu akan bocor.
Ia meminta maaf kepada publik dan mengatakan tujuannya hanyalah menstabilkan situasi.
“Ke depan saya akan lebih berhati-hati dalam pendekatan diplomasi,” katanya seperti dikutip AFP.
Dukungan Ditarik
Sayangnya, klarifikasi itu tidak cukup meredam krisis.
Baca juga: Prabowo dan PM Thailand Sepakat Tingkatkan Perdagangan Bilateral yang Sudah Lebih dari USD18 Miliar
Partai konservatif Bhumjaithai, mitra terbesar dalam koalisi pemerintahan, resmi menarik dukungan pada Rabu (18/6/2025) malam.
Partai itu menyebut tindakan Paetongtarn telah “melukai martabat negara dan militer.”
Langkah Bhumjaithai mengurangi dukungan parlemen dari 495 kursi menjadi hanya mayoritas tipis bagi kubu Paetongtarn.
Banyak pihak memprediksi akan terjadi pemilu cepat, dua tahun lebih awal dari jadwal.
Partai Rakyat, oposisi utama yang merupakan kelanjutan dari Partai Bergerak Maju, juga menyerukan pembubaran parlemen.
Sumber: TribunSolo.com
Timnas Wushu Indonesia Optimistis Juara Umum di SEA Games 2025, Prestasi Kejuaraan Dunia Jadi Modal |
![]() |
---|
Viral Video Petugas Kebun Binatang di Thailand Tewas Dikeroyok Singa, Saksi Ungkap Kejanggalan |
![]() |
---|
UNY dan Universitas Wailak Thailand Gelar Sharing Session, Gali Potensi Kearifan Lokal |
![]() |
---|
FI Asia & Vitafoods Asia 2025 di Bangkok Thailand, Pameran Inovasi Bahan Pangan dan Kesehatan |
![]() |
---|
Daftar 16 Tim yang Lolos ke Piala Asia U23 2026: Timnas Indonesia Gagal, ASEAN Kirim 2 Wakil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.