Konflik Palestina Vs Israel
Demonstran Termasuk Warga Israel Turut Berbaris ke Perbatasan Gaza, Dunia Peringati 'Hari Nakba'
Ratusan demonstran, termasuk warga negara Israel Yahudi dan Palestina, berbaris menuju perbatasan Gaza sambil membawa bendera putih.
Tercatat bahwa pertemuan yang diadakan pada bulan April antara beberapa LSM dan pemerintah mengenai masalah ini tidak membuahkan hasil.
Berbaris di belakang spanduk bertuliskan "Buat Garis Merah untuk Gaza," massa meneriakkan slogan-slogan seperti "Pemerintah Schoof tuli," "Pemerintah malu, tangan kalian berdarah," "Belanda membayar, Israel mengebom," "Bebaskan Palestina," "Tidak ada perdamaian di bawah pendudukan," "Hentikan genosida," dan "Hentikan pembunuhan anak-anak."
Tentara Israel telah melancarkan serangan brutal terhadap Gaza sejak Oktober 2023, menewaskan lebih dari 53.300 warga Palestina, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak.
Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan November lalu untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas perangnya di daerah kantong tersebut.
SUMBER: MIDDLE EAST EYE, AL JAZEERA, AFP, ANADOLU AJANSI
Konflik Palestina Vs Israel
KTT Darurat Arab-Islam di Doha: Seremoni Tanpa Taring |
---|
Netanyahu Gunakan Dalih Hubungan Hamas-Qatar untuk Bela Serangan Israel di Doha |
---|
Komisi PBB Sebut Israel Melakukan Genosida di Gaza, Apa Artinya? Ini 7 Hal yang Perlu Diketahui |
---|
PBB: Netanyahu Dalang Genosida di Gaza, Ribuan Warga Palestina Dibunuh dengan Sengaja |
---|
Diteriaki di Depan Rumahnya, Netanyahu Kabur, Keluarga Sandera Tuntut Jawaban |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.