Senin, 29 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Beirut Hujan Bom Israel, Tanda-Tanda Israel Segera Lancarkan Serangan Skala Penuh ke Lebanon

serangan udara Israel ini merupakan sebuah prosedur standar IDF menjelang potensi agresi skala penuh Israel ke Lebanon menyusul roket Hizbullah

RNTV/TangkapLayar
SERANGAN UDARA - Militer Israel melakukan serangan udara peringatan di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, Jumat (28/3/2025). Serangan udara Israel ini merupakan sebuah prosedur standar menjelang potensi serangan skala penuh ke lokasi sasaran. 

Beirut Hujan Bom Israel, Tanda-Tanda Israel Segera Lancarkan Serangan Skala Penuh ke Lebanon
  

TRIBUNNEWS.COM - Militer Israel (IDF) dilaporkan telah melakukan serangan udara di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, Jumat (28/3/2025).

RNTV melaporkan, serangan udara Israel ini merupakan sebuah prosedur standar IDF menjelang potensi serangan skala penuh.

Baca juga: Kepala Staf IDF Mau Perang Lagi di Gaza, Kemenhan Israel: Jumlah Prajurit Cacat Tembus 78 Ribu

"Tindakan ini menyusul ancaman baru-baru ini dari pejabat Israel, terutama Menteri Pertahanan Pendudukan Israel. Israel Katz, yang menyatakan bahwa tidak akan ada perdamaian di Beirut tanpa perdamaian di wilayah Galilea.

Selain itu, juru bicara tentara Israel, Avichay Adraee sebelumnya telah mendesak penduduk daerah Hadath di Beirut selatan untuk mengungsi dari gedung-gedung di dekat lokasi infrastruktur Hizbullah.

Dia dan memperingatkan kalau lokasi-lokasi ini dapat segera menjadi sasaran serangan IDF.

Eskalasi Israel dan Hizbullah Lebanon kembali memanas seiring berlanjutnya perang Gaza ditandai bombardemen dan pengerahan pasukan Israel ke wilayah kantung Palestina tersebut.

"Serangan udara tersebut menandai peningkatan ketegangan yang signifikan antara Israel dan Lebanon, karena tindakan dan ancaman militer terus meningkat di sepanjang perbatasan," kata laporan RNTV.

Baca juga: Siklus Perang Gaza Kembali ke Awal: Bombardemen Israel, Kemarahan Hamas, Keterlibatan Houthi

Serangan udara Israel ke Beirut Lebanon
SERANGAN UDARA - Militer Israel melakukan serangan udara peringatan di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, Jumat (28/3/2025). Serangan udara Israel ini merupakan sebuah prosedur standar menjelang potensi serangan skala penuh ke lokasi sasaran.

Hizbullah Bantah Lakukan Serangan Roket ke Permukiman Israel

Di sisi lain, gerakan perlawanan Hizbullah Lebanon membantah bertanggung jawab atas peluncuran roket ke pemukiman Israel di Kiryat Shmona di Palestina utara yang diduduki pada Jumat.

Dalam sebuah pernyataan, kelompok tersebut menjelaskan bahwa "insiden ini adalah bagian dari alasan yang dibuat-buat untuk membenarkan agresi berkelanjutan terhadap Lebanon,".

Hizbullah menegaskan komitmennya untuk mempertahankan gencatan senjata.

Pernyataan Hizbullah ini merupakan jawaban atas klaim militer Israel yang melaporkan peluncuran dua roket dari Lebanon—salah satunya dicegat oleh sistem pertahanan Israel, sementara yang lainnya jatuh di wilayah Lebanon.

Baca juga: Hizbullah Cuci Gudang Roket ke Israel, Dari Galilea, Kiryat Shmona, hingga Haifa Mandi Ledakan

Situasi di Kiryat Shmona di Israel Utara (wilayah Palestina yang diduduki) saat diserang kelompok perlawanan Lebanon, Hizbullah.
Situasi di Kiryat Shmona di Israel Utara (wilayah Palestina yang diduduki) saat diserang kelompok perlawanan Lebanon, Hizbullah. (khaberni/tangkap layar)

Tidak ada korban jiwa atau kerusakan yang dilaporkan, dan belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab.

Sebagai balasannya, Israel melakukan serangan udara terhadap beberapa kota di Lebanon selatan.

Menteri Pendudukan Israel memperingatkan pemerintah Lebanon, dengan menyatakan, "Tidak akan ada ketenangan di Beirut tanpa ketenangan di Galilea."

 

(oln/rntv/*) 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan