Konflik Palestina Vs Israel
Konflik Internal Israel Semakin Meruncing, Netanyahu Pecat Kepala Intelijen Shin Bet Ronen Bar
Pemerintah Israel secara resmi mencopot Kepala Badan Intelijen Domestik Shin Bet, Ronen Bar mulai 10 April 2025 mendatang.
Ia menganggap Bar bukan sosok yang tepat untuk mereformasi Shin Bet, menyebutnya sebagai pemimpin yang lemah.
Namun, klaim ini ditolak mentah-mentah oleh Bar, yang menilai pemecatannya bermotif politis dan justru membahayakan stabilitas nasional.
Qatar-Gate
Menurut laporan Axios, salah satu pemicu utama konflik adalah penyelidikan Shin Bet terhadap beberapa ajudan Netanyahu yang diduga menerima pembayaran dari Qatar.
Dugaan ini menjadi kontroversial karena Qatar adalah salah satu mediator utama dalam negosiasi gencatan senjata di Gaza.
Media Israel menyebut skandal ini sebagai "Qatar-Gate" dan menilai bahwa pembayaran tersebut digunakan untuk memperbaiki citra Qatar di Israel.
Baca juga: Ini Alasan Benjamin Netanyahu Memecat Kepala Shin Bet, Ronen Bar
Perang Saudara
Para pengamat memperingatkan bahwa perseteruan ini bisa membawa Israel ke jurang perang saudara.
Nahum Barnea, kolumnis Yedioth Ahronoth, menulis bahwa "seorang perdana menteri yang kehilangan kendali akan memerintah sesuai keinginannya, dan pemerintahannya yang gagal akan mengikuti jejaknya."
Amir Tibon dari Haaretz bahkan menyatakan, "Demokrasi Israel kini berada dalam bahaya besar."
Netanyahu sendiri bersikeras bahwa pemecatan ini perlu dilakukan demi stabilitas nasional.
"Pada setiap saat, terutama selama perang eksistensial seperti yang kita hadapi, harus ada kepercayaan penuh antara perdana menteri dan kepala Shin Bet," katanya, dikutip dari Times of Israel.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.