Konflik Rusia Vs Ukraina
Akui Kewalahan Hadapi Drone Rusia, Ukraina Mau Beli Jutaan Drone Seharga Rp42 Triliun
Ukraina akan membeli jutaan drone atau pesawat nirawak berjenis first-person-view (FPV) tahun ini.
Sejak awal invasi, Rusia sudah meluncurkan ribuan drone murah, tetapi efektif di Ukraina.
Seperti Ukraina, Rusia juga meningkatkan jumlah produksi berbagai jenis drone di dalam negeri.
Skibitskyi mengatakan Rusia menggunakan drone tempur, drone pengintai, dan drone “decoy” yang tidak dibekali muatan peledak.
“Semua ini membuat sistem pertahanan udara kami kewalahan. Sangat susah membedakan mana drone tanpa bom dan mana drone tanpa bom,” ujar Skibitskyi.
“Mulanya pada tahun 2023 dan awal 2024 kami hanya mengetahui [drone] Shahed dan ada Geran-1, Geran-2, dan itulah. Sekarang jenis pesawat nirawak itu sangat banyak sehingga bahkan tidak bisa dihitung dengan satu tangan,” katanya.
Bulan kemarin Panglima Tertinggi Ukraina Oleksandr Syrskyi mengatakan Rusia membentuk pasukan drone. Rusia ingin merekrut hingga 210.000 personel untuk personel itu.
Baca juga: Tentara Ukraina: Jika Kami Kehabisan Peluru dari Amerika, Kami Akan Cari Senjata Lain
Sementara itu, pasukan Ukraina kini mengerahkan drone jarak jauh yang jangkauan jelajahnya mencapai 2.000 km dan mampu membawa bom seberat 250 kg.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.