Konflik Palestina Vs Israel
Tahanan Politik Tertua di Dunia Nael Barghouti Bebas Setelah 4 Dekade di Penjara Israel
Nael tercatat sebagai tahanan politik tertua di dunia menurut Guinness World Records pada 2009, salah satu simbol keteguhan perjuangan Palestina
Tahanan Politik Tertua di Dunia Nael Barghouti Bebas Setelah 4 Dekade di Penjara Israel
TRIBUNNEWS.COM - Setelah lebih dari 4 dekade di balik jeruji besi, Nael Barghouti (67 tahun), tahanan politik Palestina di penjara Israel dibebaskan pada Kamis (27/2/2025) pagi.
Pembebasannya, merupakan bagian dari kesepakatan pertukaran sandera-tahanan yang dilakukan Hamas-Israel dalam putaran ketujuh tahap pertama gencatan senjata Gaza.
"Nael Barghouti bebas setelah puluhan tahun bertekun dan menderita di penjara pendudukan Israel," tulis laporan Khaberni, Kamis.
Baca juga: Delegasi Israel ke Kairo, Hamas Sekali Lagi Bikin Zionis Tak Punya Pilihan Selain Berunding
Nama lengkapnya adalah Nael Saleh Abdullah Barghouti.
Dia tercatat sebagai tahanan politik tertua di dunia menurut Guinness World Records pada 2009 dan menjadi salah satu simbol keteguhan perjuangan Palestina.
Selama tahun-tahun terakhir masa tahanannya, tahanan Barghouti mengirim banyak pesan, salah satunya yang terkenal dan masih diingat adalah:
“Jika ada dunia yang bebas seperti yang mereka klaim, saya tidak akan tetap dikurung sampai hari ini.”
Pada Kamis pagi, Israel membebaskan Barghouti di antara ratusan tahanan Palestina yang dibebaskan, sebagai bagian dari gelombang ketujuh dan terakhir dari fase pertama perjanjian gencatan senjata antara Hamas dan Israel.
Barghouti menghabiskan total lebih dari 45 tahun berpindah-pindah di antara sel-sel penjara Israel, dan dianggap sebagai salah satu simbol paling menonjol dari gerakan tahanan Palestina.
"Pembebasan Barghouti merupakan titik balik dalam sejarah perjuangan Palestina, karena ia merupakan contoh keteguhan hati meski berulang kali dijatuhi sanksi oleh Israel, namun gagal mematahkan tekadnya," tulis ulasan Khaberni.

Rekam Jejak Nael Barghouti
Nael Barghouti lahir di kota Kobar, dekat Ramallah, pada 23 Oktober 1957, dan sejak masa mudanya telah bergabung dalam sel milisi perlawanan.
Ia ditangkap pertama kali pada tahun 1978 dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dan 18 tahun.
Selama 34 tahun, yang ia jalani terus-menerus, otoritas pendudukan Israel menolak untuk membebaskannya, meskipun telah terjadi banyak kesepakatan pertukaran dan pembebasan yang dilakukan dalam kerangka negosiasi.
Pada tanggal 18 Oktober 2011, sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran tahanan “Wafa al-Ahrar”, ia dibebaskan bersama ratusan tahanan lainnya, termasuk rekan seperjuangannya, tahanan yang dibebaskan, Fakhri al-Barghouti.
Konflik Palestina Vs Israel
KTT Darurat Arab-Islam di Doha: Seremoni Tanpa Taring |
---|
Netanyahu Gunakan Dalih Hubungan Hamas-Qatar untuk Bela Serangan Israel di Doha |
---|
Komisi PBB Sebut Israel Melakukan Genosida di Gaza, Apa Artinya? Ini 7 Hal yang Perlu Diketahui |
---|
PBB: Netanyahu Dalang Genosida di Gaza, Ribuan Warga Palestina Dibunuh dengan Sengaja |
---|
Diteriaki di Depan Rumahnya, Netanyahu Kabur, Keluarga Sandera Tuntut Jawaban |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.