Pria Israel Serang Wanita Yahudi dengan Kapak di Yerusalem Timur, Mengira Wanita Itu Seorang Kristen

Pria Israel Serang Wanita Yahudi dengan Kapak di Yerusalem Timur, Mengira Wanita Itu Seorang Kristen

TRIBUNNEWS.COM- Pria Israel menyerang wanita Yahudi, mengira wanita berusia 50-an itu seorang Kristen.

Seorang wanita di Yerusalem Timur terluka parah pada hari Rabu setelah seorang penyerang diduga menyerangnya dengan kapak di dalam rumahnya.

Jurnalis Israel Yossi Eli melaporkan pada hari Kamis bahwa polisi menduga serangan itu dimotivasi oleh kebencian anti-Kristen.

Korban, seorang wanita Yahudi-Israel, dibawa ke rumah sakit untuk perawatan.

Sementara tersangka, juga Yahudi Israel, diduga mengira korban adalah seorang Kristen.

Serangan itu terjadi di tengah meningkatnya sentimen anti-Kristen di kota itu.

Dengan para pemimpin Kristen di Yerusalem menyerukan pemerintah Israel untuk campur tangan dan menghentikannya.

Otoritas setempat menyita properti milik Patriarkat Armenia.

Mereka mengatakan hal ini membahayakan keberadaan lembaga-lembaga Kristen yang telah ada selama berabad-abad di Tanah Suci.

Mereka menuduh Israel mengikis warisan budaya dan agama komunitas non-Yahudi.

Baca juga: Mordechai Brafman, Pria Pro-Israel Tembak 2 Orang Israel di Pantai Miami, Dikira Orang Palestina

Polisi Tangkap Pelaku

Polisi tangkap tersangka pelaku penyerangan terhadap wanita Old City

Wanita itu diserang dengan kapak oleh seorang pria yang mendobrak rumahnya.

Seorang wanita berusia 50-an diserang di rumahnya di Kawasan Armenia, Kota Tua Yerusalem, Magen David Adom mengumumkan pada Rabu malam.

Wanita itu diserang dengan kapak oleh seorang pria yang mendobrak rumahnya, menurut Rescue Judea dan Samaria Without Borders.

Wanita itu ditemukan dalam kondisi serius, dengan luka tembus di tubuh bagian atas dan anggota tubuhnya, menurut pernyataan MDA.

Petugas MDA, bersama dengan EMT tambahan dari United Hatzalah, memberinya pertolongan medis awal untuk menghentikan pendarahan, dan dia dievakuasi ke Rumah Sakit Shaare Zedek dalam keadaan sadar dan dalam kondisi sedang, menurut pernyataan MDA.

Polisi Israel menyatakan bahwa petugas tiba di tempat kejadian tak lama setelah tersangka melarikan diri. 

Polisi mengumumkan pada hari Kamis bahwa petugas dari Subdistrik David di Distrik Yerusalem berhasil melacak tersangka, yang telah melarikan diri ke Israel utara.

Petugas dari kantor polisi Tiberias menangkapnya, dan dia akan dipindahkan untuk diinterogasi di Subdistrik David.

SUMBER: MIDDLE EAST EYE.NET, JERUSALEM POST