Pemerintah Suriah Keluarkan Tender Minyak Mentah Pertama, dalam Upaya Mengurangi Kekurangan Listrik

AS dan SDF terus menguasai ladang minyak Deir Ezzor, yang mereka gunakan sebagai alat untuk melawan pemerintahan Assad. Pasukan AS dan Kurdi mencuri minyak Suriah, menyelundupkannya ke Irak, lalu ke Turki, dan akhirnya ke Israel.

Sharaa dan HTS telah menyerukan agar SDF bubar dan mengizinkan wilayah timur laut Suriah kembali ke kendali negara Suriah.

“Perkembangan politik terkini menunjukkan bahwa Qatar, Arab Saudi, dan Turki dapat berperan dalam mengatasi kekurangan minyak mentah dan produk olahan di Suriah,” kata analis FGE Palash Jain.

Sumber yang berbicara dengan Argus mengatakan bahwa "Arab Saudi bersedia membantu untuk jangka waktu terbatas, tetapi pembahasan masih dalam tahap awal dan belum memberikan rincian lebih lanjut," dan bahwa Riyadh masih menunggu kabar lebih lanjut dari Suriah mengenai kebutuhan dan persyaratan energi mereka.

Penawaran terbaru ini datang hanya dua minggu setelah AS mencabut sanksi yang sebelumnya melarang perdagangan energi dengan Suriah, Argus menambahkan. Pengabaian tersebut, yang dikeluarkan pada 6 Januari, berlaku hingga 7 Juli.

SUMBER: THE CRADLE