Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Objek Terbang Jatuh di Kota Aqaba, Militer Yordania Kirim Pasukan ke Perbatasan Israel

Kota Aqaba berbatasan dengan kota Eilat di selatan Israel, sering jadi sasaran serangan pesawat tak berawak Houthi Yaman dan milisi Perlawanan Irak

anews/tangkap layar
Militer Yordania mengirimkan pasukan untuk mengamankan sebuah objek terbang di Kota Aqaba, Senin (18/11/2024). Aqaba berbatasan dengan kota Eilat di selatan Israel, sering menjadi sasaran serangan pesawat tak berawak oleh Houthi Yaman dan kelompok Perlawanan Irak. 

“IDF sedang membentuk divisi baru di perbatasan timur. Menteri Pertahanan, Yoav Galant, dan Kepala Staf, Jenderal Herzi Halevi, sepakat untuk membentuk divisi regional timur yang bertujuan untuk melindungi wilayah perbatasan timur Negara Israel," katanya dalam ungahannya. 

Dia menyatakan, keputusan tersebut diambil berdasarkan, "Kesimpulan assessment dan penelitian.”

“Kebutuhan operasional dan kemampuan pertahanan di wilayah tersebut telah diperiksa dan berdasarkan pada perencanaan kerja pembangunan kekuatan IDF dan berdasarkan pembelajaran dari pengalaman  perang dan penilaian situasi, divisi ini akan ditempatkan di bawah tanggung jawab Komando Pusat IDF,” kata dia.

Adraee melanjutkan, dengan mengatakan: “Pasukan ini bertujuan untuk memperkuat upaya pertahanan di daerah perbatasan, Route 90, dan kota-kota, serta memberikan respons dalam menangani insiden teror dan penyelundupan senjata, sambil menjaga perbatasan yang damai dan meningkatkan kerja sama dengan tentara Yordania.”

Pintu perlintasan di perbatasan Yordania-Israel.
Pintu perlintasan di perbatasan Yordania-Israel. (Middle East Monitor)

Rawan Penyusupan Milisi Perlawanan

Israel berdalih, penyerangan terhadap tentara dan warga pemukim mereka belakangan sering terjadi di perbatasan Yordania.

Dalam insiden terbaru, dua tentara Israel terluka dalam operasi penembakan di selatan Laut Mati pada Jumat (18/10/2024) silam.

"Dinas keamanan Israel mencurigai sejumlah milisi perlawanan mencoba memasuki pemukiman Navot Hakar di selatan Laut Mati, pada Jumat pagi, dan menembaki tentara dari tentara pendudukan Israel," kata Channel 14 Israel saat itu.

Tiga pria bersenjata dilaporkan menyusup dari perbatasan Yordania dan melepaskan tembakan.

Dua di antaranya ditembak mati oleh tentara Israel di perbatasan dan orang ketiga mundur.

"Kami mendeteksi sejumlah pria bersenjata yang melintasi perbatasan Yordania ke wilayah selatan Laut Mati, dan kami sedang menyisir wilayah tersebut," lapor surat kabar itu, mengutip pernyataan tentara Israel.

Surat kabar Israel, Yedioth Ahronoth, mengindikasikan kecurigaan akan kehadiran lebih banyak militan yang menyusup dari Yordania ke wilayah selatan Laut Mati.

Peningkatan upaya penyusupan ini seiring berlarutnya agresi militer di Jalur Gaza yang memicu kian tingginya solidaritas perlawanan di kawasan, khusunya dari kelompok yang dikenal sebagai Poros Perlawanan.

Di Yordania sendiri, penduduk keturunan Palestina merupakan kelompok warga dengan jumlah yang besar.

Data Human Rights Watch menyebut, lebih dari separuh dari 6,3 juta penduduk Yordania berasal dari Palestina, yakni dari wilayah di sebelah barat Sungai Yordan, termasuk Tepi Barat, Israel saat ini, dan Gaza.

"Kecuali orang-orang dari Gaza, sebagian besar orang-orang asal Palestina tersebut memiliki kewarganegaraan Yordania," kata situs HRW, dikutip Kamis (31/10/2024).

Ancaman Perang Baru di Front Timur

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved