Konflik Palestina Vs Israel
Petugas Kesehatan Mental IDF yang Ungkap Perintah Genosida Israel di Lebanon Didepak
Komandan IDF mencopot petugas medis Israel itu dari jabatannya dan tidak mengizinkannya bertugas di Divisi ke-91 di masa mendatang.
Petugas Kesehatan Mental IDF yang Ungkap Perintah Genosida Israel di Lebanon Didepak
TRIBUNNEWS.COM - Seorang petugas kesehatan mental dari divisi cadangan militer Israel (IDF) dilaporkan dicopot dari jabatannya setelah membuat pernyataan "yang keras dan tidak pantas" di media sosial.
Personel IDF itu adalah Adi Angert, yang bertugas sebagai petugas kesehatan mental untuk Brigade Infanteri Cadangan Alexandroni, baru-baru ini mengatakan di X bahwa komunitas Zionis religius adalah "sekte Pelahap Maut."
Dia juga mengklaim bahwa komandan baru brigade tersebut, Kolonel Moshe Passal, "menyerukan pasukannya untuk melakukan genosida," dalam sebuah surat.
Baca juga: Terowongan Palsu Buatan Tentara Israel Diledakkan Al Qassam, IDF Putus Asa Hadapi Taktik Perlawanan
IDF mengatakan bahwa Angert, yang merupakan perwira nonkomisioner di cadangan, dipanggil untuk bertemu dengan Passal.
"Komandan brigade mengklarifikasi bahwa pernyataan serius ini tidak memiliki tempat di IDF," kata militer Israel dilansir Times of Israel, Kamis (29/8/2024).
Di akhir pertemuan, kepala Divisi ke-91 — yang menjadi bawahan Brigade Alexandroni — memutuskan untuk mencopotnya dari jabatannya dan tidak mengizinkannya bertugas di divisi tersebut di masa mendatang.
Brigade Alexandroni telah bertempur di Jalur Gaza dan di sepanjang perbatasan utara di tengah perang.
Passal, yang sebelumnya memimpin Unit Komando Egoz, terluka parah selama pertempuran pada 7 Oktober.
Sejak itu, ia telah pulih dan dipromosikan menjadi komandan brigade infanteri cadangan.

Komandan IDF Desak Genosida
Seperti diberitakan, perintah untuk melakukan Genosida Baru di Lebanon terungkap, seorang petugas kesehatan mental Israel menulis postingan yang menyatakan Komandan IDF mendesak untuk melakukan Genosida di Lebanon.
Informasi rahasia bocor di X, Perwira IDF Kolonel Moshe Pesel disebut Ingin IDF Lakukan Genosida Baru di Lebanon
Perwira IDF mengatakan Komandan mendesak pasukan untuk 'melakukan genosida' di Lebanon.
Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich mempertanyakan mengapa militer Israel tidak mengambil tindakan terhadap Adi Engert, petugas kesehatan mental yang membocorkan dokumen tersebut.
Seorang komandan baru di salah satu batalyon bersenjata Israel mendorong prajuritnya untuk melakukan "genosida" di Lebanon, demikian laporan penyiar resmi Israel, mengutip seorang petugas kesehatan mental di militer Israel.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia
Konflik Palestina Vs Israel
Dulu Dukung Pendirian Israel, Kini Inggris Akui Palestina, Netanyahu c.s. Ngedumel |
---|
Dalam Sehari, Israel Gempur Gaza dan Buat 60 Warga Tewas Jelang Pengakuan Negara Palestina |
---|
Brigade Al-Qassam Unggah Foto Perpisahan Sandera saat Israel Gempur Kota Gaza |
---|
AS Tolak Visa Abbas, PBB Buka Jalan Palestina Bicara di Panggung Dunia Lewat Video |
---|
Israel Gempur Gaza dan Perluas Serangan ke Tepi Barat, Serangan sejak Fajar Telah Tewaskan 36 Orang |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.