Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Jepang Pertimbangkan Akui Palestina Secara Komprehensif, Palestina Penuhi Syarat Jadi Anggota PBB

Jepang akan mempertimbangkan untuk mengakui Negara Palestina yang merdeka secara “komprehensif”, kata sejumlah pejabat Jepang kepada Anadolu.

Penulis: Muhammad Barir
[RICHARD A. BROOKS/AFP via Getty Images] via Middle East Monitor
Sekelompok pengunjuk rasa berkumpul untuk menyerukan Israel agar menghentikan serangan militer terhadap Gaza, selama demonstrasi di dekat kedutaan Israel di Tokyo pada 24 November 2023 [RICHARD A. BROOKS/AFP via Getty Images] 

Namun, para pejabat tersebut menahan diri untuk tidak mengungkapkan studi internal apa pun yang dilakukan pemerintah Jepang terkait Palestina.

“Jepang akan terus mempertimbangkan pengakuan Palestina sebagai sebuah Negara di masa mendatang secara komprehensif, dengan mempertimbangkan cara memajukan proses perdamaian,” imbuh mereka.

Tokyo mengakui bahwa Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota PBB

Mengakui bahwa Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Jepang memberikan suara mendukung resolusi Dewan Keamanan PBB mengenai keanggotaan penuh pada tanggal 18 April, kenang pejabat Kementerian.

Mereka menambahkan bahwa Jepang kembali memberikan suara mendukung resolusi Majelis Umum PBB pada bulan Mei yang merekomendasikan Dewan Keamanan untuk mempertimbangkan kembali keanggotaan Palestina di PBB dan memberikan Palestina hak tambahan di Majelis Umum sebagai pengamat PBB, yang diadopsi dengan suara mayoritas.

Jepang telah mengirimkan bantuan senilai $125 juta ke Palestina sejak 7 Oktober tahun lalu

Tokyo, salah satu penyedia bantuan kemanusiaan terkemuka untuk Palestina, telah mengirimkan bantuan senilai $125 juta sejak Oktober lalu, kata para pejabat tersebut

“Kami akan terus mempertimbangkan dukungan kami dengan cepat berdasarkan kebutuhan lokal,” kata pejabat Kementerian Luar Negeri Jepang.

Pernyataan Tokyo muncul pada hari ketika 19 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel semalam di Jalur Gaza, kata sumber lokal pada hari Rabu.

Setidaknya 13 korban dibawa ke Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di Deir Al-Balah akibat serangan terhadap rumah-rumah di Kamp Pengungsi Nuseirat dan Al-Maghazi, menurut sumber medis.

Pertahanan Sipil Palestina melaporkan empat kematian dari sebuah apartemen di Kota Hamad, bagian barat Khan Yunis, yang diserang oleh pesawat tempur Israel.

Di Rafah, tentara Israel menghancurkan seluruh kawasan pemukiman di lingkungan Tel Al-Sultan, kata para saksi kepada Anadolu.

Di Jalur Gaza utara, dua warga Palestina tewas dan lima lainnya terluka ketika pesawat tak berawak Israel menyerang sebuah rumah di Beit Lahia, kata sumber medis dari Rumah Sakit Kamal Adwan.

Serangan Israel yang sedang berlangsung, menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober 2023, telah menuai kritik internasional karena melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata segera.

Konflik tersebut telah mengakibatkan lebih dari 39.900 kematian dan lebih dari 92.000 cedera, menurut otoritas kesehatan setempat.

Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) yang, pada bulan Januari, mengeluarkan putusan sementara yang memerintahkannya untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan untuk menjamin bahwa bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza.

SUMBER: MIDDLE EAST MONITOR

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved