Konflik Palestina Vs Israel
Kabinet Israel Gelar Pemungutan Suara untuk Tutup Jaringan Al Jazeera
Kabinet Keamanan Israel mengadakan pemungutan suara untuk menutup kantor televisi Al Jazeera yang berbasis di Doha, pada hari Kamis (2/5/2024).
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Pravitri Retno W
Kolase Tribunnews via AFP/Twitter
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengancam akan segera menutup operasi jaringan berita Al Jazeera, ia menyebut bahwa pemberitaan oleh media tersebut telah merugikan keamanan Israel. Terbaru, Kabinet Keamanan Israel mengadakan pemungutan suara untuk menutup kantor televisi Al Jazeera yang berbasis di Doha, pada hari Kamis (2/5/2024).
Al Jazeera dengan tegas membantah tuduhan tersebut dan menyebut srael secara sistematis menargetkan karyawan Al Jazeera di Gaza.
Pada Mei 2022, pasukan Israel menembak mati jurnalis senior Al Jazeera Shireen Abu Akleh ketika dia sedang meliput serangan militer Israel di kota Jenin, Tepi Barat.
Selama perang di Gaza, beberapa jurnalis Al Jazeera dan anggota keluarga mereka terbunuh oleh pemboman Israel.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.