Badai PHK
Kemenperin Pastikan PHK Panasonic Holding Tidak Berdampak pada Operasional di Indonesia
Panasonic Holdings Jepang mengumumkan akan melakukan PHK 10 ribu karyawan sebagai sebagai dari upaya reformasi manajemen.
Penulis:
Nitis Hawaroh
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
Seperti dikutip dari Reuters, Panasonic menyatakan bahwa pengurangan jumlah karyawan akan dilakukan di perusahaan-perusahaan konsolidasi, terutama pada tahun fiskal berjalan saat ini. Separuh dari pemangkasan tenaga kerja tersebut akan dilakukan di Jepang, sementara sisanya di luar negeri.
Panasonic juga akan meninjau efisiensi operasional di perusahaan-perusahaan grupnya, khususnya di divisi penjualan dan administrasi (back-office).
Di sisi lain, Panasonic memproyeksikan lonjakan laba operasional 39 persen untuk unit bisnis energi pembuat baterai kendaraan listrik (EV) pada tahun fiskal yang berakhir 31 Maret 2026.
Unit tersebut kini ditargetkan mencapai laba 167 miliar yen karena peningkatan penjualan baterai dan sistem penyimpanan energi.
Segmen energi yang memproduksi baterai untuk Tesla dan produsen mobil lainnya ini, mencatat laba 120,2 miliar yen pada tahun yang berakhir Maret lalu, lebih rendah dari target sebesar 124 miliar yen.
Badai PHK
Kapolri Lepas 1.575 Buruh Terdampak Pemutusan Hubungan Kerja untuk Bekerja Kembali |
---|
PHK Januari-Juni 2025 Naik, Wamenaker: Kondisi Global Sedang Tidak Baik-baik Saja |
---|
Pengusaha Curhat ke Wamenker Noel: Saya Setiap Hari Ditanyain PHK, Bagaimana Penyelesaiannya Pak? |
---|
Serikat Pekerja Catat Sudah Ada 78 Ribu Orang di PHK, Tiga Kali Lipat dari Data Kemnaker |
---|
Pemerintah Disebut 'Cuek' Soal Nasib Pekerja Meski Sudah Banyak di PHK, Pengusaha Ungkap Hal Ini |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.