Asosiasi: Inatex 2025 Dorong Percepatan Pertumbuhan Industri Tekstil

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pameran industri tekstil dan produk tekstil Indo Intertex-Inatex 2025 diharapkan dorong percepatan pertumbuhan industri tekstil.

"Pameran ini diharapkan menjadi wadah strategis untuk memperkuat daya saing dan mendorong pertumbuhan industri secara nasional," ujar Sekretaris Eksekutif Asosiasi Produsen Serat & Benang Filamen Indonesia (APSyFI) Farhan Aqil Syauqi di Jakarta, Jumat (14/3/2025).

Direktur Utama Peraga Expo Paul Kingsen menyampaikan bahwa Inatex - Indo Intertex 2025 memainkan peran penting bagi para pelaku industri tekstil di Indonesia.

"Karena ini wadah untuk merintis, memperluas hingga memimpin transformasi sektor tekstil dan garmen lokal dengan menghadirkan beragam produk ramah lingkungan dan berkelanjutan," katanya.

Baca juga: Sri Mulyani Tegaskan Industri Tekstil Indonesia Tetap Tumbuh 4,3 Persen Meski Banyak Pabrik Tutup

Pameran akan berlangsung selama tiga hari, 15-17 April 2025, dengan menghadirkan lebih dari 500 perusahaan dari 12 negara. Mereka akan menampilkan perkembangan teknologi terbaru, tren global, serta solusi inovatif dalam keberlanjutan, digitalisasi, dan efisiensi energi.

"Nantinya akan ada serangkaian acara yang dirancang untuk memberikan wawasan dan peluang bagi para pelaku industri," imbuhnya.

Para pengunjung dapat mengikuti seminar dan lokakarya yang membahas tren teknologi dan inovasi terkini di industri tekstil dan garmen.

Bagi para pengusaha fesyen, inisiatif Build Your Brand merupakan kesempatan untuk membangun dan mengembangkan merek mereka sendiri dengan bimbingan dari para ahli industri.

Selain itu, Tex Colour Trend Zone akan menampilkan palet warna yang terinspirasi dari tren global dan warisan budaya Indonesia, memberikan inspirasi bagi para desainer dan produsen tekstil.

"Pengunjung juga dapat berpartisipasi dalam Texmission, sebuah program misi interaktif dengan hadiah-hadiah menarik. Pameran ini menargetkan 16.000 pengunjung dari kalangan profesional dan pelajar. Pengunjung dapat mendaftar secara gratis melalui tautan yang tersedia," katanya.