Hino Academy Latih Teknik Defensive Driving ke Puluhan Pengemudi Truk Industri FMCG 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  – Sebanyak 87 driver dan 12 transporter perusahaan fast moving consumer goods (FMCG) Nestle mengikuti pelatihan defensive driving di fasilitas Hino Total Support Customer Center (HTSCC) di Purwakarta, Jawa Barat.

Pelatihan ini bertujuan mendapatkan driver tersertifikasi dengan kualifikasi baik dalam mengoperasikan armada sesuai standar kompetensi yang dipersyaratkan pihak Nestle. 

Melalui pelatihan komprehensif ini mereka menjadi lebih memahami prosedur pengereman kendaraan yang benar termasuk inspeksi harian atas kondisi armada serta teknik berkendara defensif.

Baca juga: Karoseri Gunung Mas Madiun dan Trisakti Magelang Terima Sertifikasi Bus Builder dari Hino

Selain itu sebanyak 76 trainer serta 46 transporter juga mengikuti program training of trainer di HTSCC dengan materi kurikulum berupa keterampilan mengemudikan truk, pengetahuan tentang seluk-beluk produk (kendaraan) serta kemampuan prediksi risiko kecelakaan dan menganalisa armada yang mengalami kecelakaan.

Kerjasama pelatihan ini dijalin PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) dengan Nestlé Indonesia sejak 2023 hingga 2025 untuk memperkuat budaya keselamatan di sektor logistik dan distribusi. 

Baru-baru ini, tim manajemen Nestle Head Quarter dan Nestlé Indonesia menyambangi fasilitas HTSCC di Purwakarta yang diwakili Stephanie Pullings Hart, Executive Vice President & Chief Operations Officer Nestlé S.A. bersama Head of Supply Chain Nestlé Indonesia, Ali Akbar.

Acara ini menjadi momentum penting dalam upaya bersama meningkatkan kompetensi pengemudi, memperkuat mindset keselamatan, serta menciptakan perjalanan yang lebih aman.

Kedatangan Stephanie Pullings Hart, bersama dengan tim Supply Chain Nestlé Indonesia, ke HTSCC juga untuk memperkuat kemitraan dan kolaborasi dalam meningkatkan kemampuan pengemudi. 

"Dengan ribuan pengemudi yang mengangkut produk kami setiap hari di berbagai wilayah geografis, kolaborasi kami dengan Hino di Indonesia merupakan contoh yang baik dalam meningkatkan keselamatan melalui kemitraan, inovasi dan pelatihan," kata Stephanie Pullings Hart.

Direktur HMSI Tomoki Hattori menegaskan, keselamatan di jalan bukan hanya tanggung jawab pengemudi, tetapi juga seluruh ekosistem transportasi.

"Melalui program pelatihan di Hino Indonesia Academy, kami ingin membekali para pengemudi dengan keterampilan, pengetahuan, dan mindset yang tepat agar mereka dapat mengemudi lebih aman, efisien, dan professional," kata Tomoki Hattori.

HTSCC di Purwakarta beroperasi sejak 2022 sebagai pusat pelatihan keselamatan berkendara untuk kendaraan niaga dengan didukung sirkuit seluas 10.000 meter persegi dan fasilitas simulasi seperti blind spot, safety brake, parallel parking dan lainnya.

Nestlé mewajibkan penggunaan telematika dan kamera kabin yang mendukung AI di semua armada truknya memantau perilaku pengemudi secara real-time termasuk memonitor pengemudia yang mengantuk atau mengalami gangguan di perjalanan.

Data yang dihimpun dari hasil pemantauan digunakan untuk menyusun program pelatihan untuk driver yang disesuaikan dengan kondisi jalan.

“Kami membangun budaya keselamatan di jalan raya dengan cara meningkatkan kompetensi pengemudi, menciptakan perjalanan yang lebih aman, dan memastikan operasional bisnis pelanggan tetap lancar,” kata Pieter Andre, Kepala Divisi Pusat Pelatihan Hino.